PDGPARIAMAN, METRO
Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni menyatakan antisipasi dampak sosial ekonomi Covid-19, Pemerintah Daerah Padangpariaman siapkan 820 ton beras kepada masyarakat miskin alam daerahnya.
“Sekarang kita serah bantuan beras sebanyak 5 ton untuk Nagari Kuranji hilir, Nagari tersebut adalah yang tercepat menyusun Data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) dan data tambahan 15%,” kata Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni, kemarin.
Katanya, bantuan ini juga disediakan dana sekitar Rp 26 milyar untuk penyediaan beras sebanyak 820 ton Untuk 91 ribu jiwa masyarakat yang terkena dampak sosial ekonomi Covid-19 selama 3 bulan kedepan.
“Ini baru dari data DTKS belum lagi dari data tambahan sekitar 15% yang sedang didata pemerintah nagari, sehingga diperkirakan kita akan menghabiskan dana Untuk penanganan dampak sosial ekonomi Covid-19 sektor pengendalian pangan saja lebih kurang 50 milyar. Nanti pengendalian dampak sosial ekonomi Covid-19 ini akan diupayakan juga dari Alokasi Dana Desa (ADD), dari BAZNAS, dari CSR perusahaan dan bantuan perantau,” ungkapnya.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Padangpariaman Arwinsyah mengatakan DPRD siap membantu pemerintah daerah dalam upaya percepatan penanganan dampak sosial ekonomi Covid-19 ini sehingga masyarakat tidak menjerit akibat Covid-19 ini.
“Silakan Bupati bersama TAPD untuk menyusun anggaran untuk Covid-19 kita upayakan secepatnya menyetujuinya,” ujarnya.
Kemudian Kepala Dinas sosial P3A Syafriwal mengatakan dinasnya akan susun data ini secepatnya serta berharap Nagari Nagari dapat secepatnya mengirimkan datanya.
“Sehingga nantinya siapa yang cepat menyusun Data kita prioritaskan penyalurannya. untuk bulan April ini kita upayakan secepatnya tersalurkan seluruh Nagari SE kabupaten Padangpariaman,” tandasnya mengakhiri.(efa)