LIMAPULUH KOTA, METRO
Tidak main-main langkah cepat yang diambil Bupati Limapuluh Kota, H Irfendi Arbi dalam “berperang” melawan penyebaran virus corona diwilayahnya. Selain telah meliburlan seluruh sekolah, Bupati juga mengintruksikan untuk menutup seluruh objekwisata termasuk Lembah Harau.
“Sasuai hasil rapat Gubernur dengan bupati/wali kota se-Sumbar kemaren di padang dan Instruksi Bupati objek wisata di Kabupaten Limapuluh Kota mulai hari Sabtu 21 Maret sampai dengan 3 April untuk sementara di tutup,” demikian disampaikan Kepada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Ningsih, akhir pekan kemarin kepada wartawan.
Dia menyebut sejak merebaknya isu wabah virus corona di berbagai negara dan Indonesia, kunjungan keberbagai objekwisata di Limapuluh Kota mulai “langang” dari jumlah kunjungan wisatawan baik lokal maupun Mancanegara yang datang.
“Kunjungan ke-objekwisata Lembah Harau menurun drastis,” sebutnya.
Selain objekwisata Lembah Harau, objekwisata air di Kapalo Banda Taram, yang tidak kala ramainya dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara juga harus ditutup untuk sementara waktu hingga wabah virus corona enyah dari Indonesia. Jika hari-hari libur, sejumlah objekwisata di Limapuluh Kota, menjadi tujuan wisatawan.
Salah seorang masyarakat, Risma yang pernah berwisata keobjek wisata Lembah Harau, mengapresiasi langkah penutupan objekwsiata sebagai upaya pecegahan penularan virus corona lebih luas lagi. Menurutnya, dengan Mengurangi berkumpul dan berada di tempat ramai dapat menghambat mata rantai penyebaran virus corona.
“Bagus sih, karena yang penting saat ini itu bagaimana penyebaran penularan virus corona bisa di hambat dan tidak meluas dengan salah satunya tidak berkumpul ditempat umum dan menghindari keramaian. Saya dirumah aja, anak-anak sekolah kan libur,” ucapnya. (us)
