PARIAMAN, METRO
Sebanyak 20 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kota Pariaman, untuk pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat , dilantik oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman, Sabtu kemarin.
Acara pelantikan dihadiri oleh Asisten I Pemerintah Kota Pariaman Noviardi, mewakili Walikota Pariaman Genius Umar. Dalam sambutan yang diberikan, beliau menyampaikan pesan dari Walikota Pariaman Genius Umar untuk memberikan ucapan selamat dan penghargaan kepada anggota PPK terpilih yang baru saja dilantik.
“PPK sebagai penyelenggara pemilu yang memiliki tugas vital, dalam setiap tahapan harus bersifat independent, tidak memihak dan tidak diskriminatif, jujur, dan adil. Dalam bekerja PPK harus betul-betul berpedoman pada tahapan dan mekanisme yang telah ditetapkan,: ujar Noviardi..
Dikatakan Noviardi, pelantikan ini merupakan penanda kesanggupan dari para PPK, untuk menerima amanah yang harus dilaksanakan, dengan bekerja secara baik dan benar sesuai ketentuan perundang-undangan, khususnya undang-undang atau peraturan yang terkait dengan penyelenggaraan pemilu.
“PPK ini sejatinya adalah orang-orang pilihan dari empat kecamatan yang ada di Kota Pariaman yang terdiri dari 71 desa dan kelurahan. Mereka mempunyai peranan yang sangat penting dan strategis sebagai ujung tombak penyelenggaraan pemilu tahun 2020, supaya terlaksana dengan baik, lancar, aman, tertib, dan demokratis, “sebutnya.
Dalam pelaksanaan tugas menjalankan tahapan Pemilu, Noviardi juga meminta kepada Camat, untuk memberikan bantuan kepada penyelenggara Pemilu. Karena bagaimanapun penyelenggara pemilu adalah contoh bagi masyarakat dalam meningkatkan partisipasi warga dalam memilih.
Selamat bekerja bagi para anggota PPK yang baru saja dilantik, semoga saudara-saudara dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai ketentuan perundang-undangan kepada KPU Kota Pariaman, dan memberikan petunjuk kepada segenap jajarannya agar tugas dan kewajiban yang diamanahkan kepada mereka dapat terlaksana untuk mewujudkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur yang bersih dan berintegritas.(efa)