PADANG, METRO – Terlibat dalam pencurian kendaraan bermotor (curanmor), seorang anak dibawah umur yang sudah putus sekolah diamankan oleh korbannya ketika sedang mengendarai sepeda motor curian di Jalan By Pass depan Exsindo, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Minggu (19/1) Siang.
Pelaku berinisial YWG (13) warga Jalan Denai RT 04 R W 07, Kelurahan Koto Panjang Ikua, Koto Kecamatan Koto Tangah itu diamankan setelah pemilik motor bernama Zahirman (41) yang melihat pelaku mengendarai sepeda motor miliknya yang hilang. Saat itu juga korban menghadang pelaku dan menangkapnya.
Beruntung pelaku tidak menjadi bulan-bulanan warga karena langsung diamankan oleh pihak kepolisian yang datang setelah mendapatkan informasi adanya pelaku curanmor yang diamankan warga. Pelaku langsung dibawa ke Mapolsek Koto Tangah untuk proses penyelidikan.
Kapolsek Koto Tangah Kompol Rico Fernanda membenarkan telah diamankannya seorang remaja yang diduga telah melakukan tindak pidana curanmor. Saat ini remaja tersebut telah diamankan di Mapolsek Koto Tangah.
“Kejadian berawal saat pelaku yang tengah mengendarai sepeda motor, diberhentikan oleh salah seorang warga yang merasa bahwa motor yang dikendarai oleh pelaku adalah motornya yang hilang beberapa saat yang lalu,” ujar Rico.
Setelah memberhentikan pelaku, pemilik sepeda motor tersebut memastikan bahwa sepeda motor Honda Blade warna putih corak hitam tersebut adalah miliknya. Pelaku yang masih anak-anak langsung diamankan korban dibantu warga setempat. Setelah itu pemilik kendaraan beserta warga yang melihat kejadian tersebut langsung mengamankan pelaku dan melaporkan kejadian ini ke Polsek Koto Tangah.
Beberapa saat kemudian, beberapa personel kepolisian dari Polsek Koto Tangah datang ke lokasi untuk mengamankan tersangka beserta barang bukti. Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap siapa saja yang ikut membantu korban melakukan pencurian sepeda motor.
“Pelaku masih berbelit-belit. Dugaan sementara ada yang ikut membantu. Kita akan dalami kasus ini. Karena masih di bawah umur, penanganan perkaranya akan didampi Bapas,” pungkasnya. (r)
