ilustrasi
PESSEL, METRO–Minuman keras (miras) dan narkoba jadi sasaran empuk pelaku kejahatan untuk meraup keuntungan di wilayah Pesisir Selatan (Pessel). Sekitar 500 botol miras berbagai merek berhasil disita aparat Polres Pessel di lokasi berbeda.
Saat gelar perkara, Rabu (16/3) di ruang Satresnarkoba Polres Pessel, barang bukti miras diperlihatkan. Seperti, seperti TKW besar (98 botol), TKW kecil (58 botol), New Pot (38), anggur merah (51) dan Colombus ( 58 botol).
”Sekitar 500 botol miras berhasil kita amankan, serta dua tersangka narkoba. Polres Pessel komit memberantas narkoba dan kriminalitas,” ungkap Wakapolres Pessel Kompol Eko Rendro Cahyono didampingi Kasat Narkoba Iptu Farel.
Kasat Narkoba Iptu Farel menambahkan, penangkapan pelaku narkoba dan penyitaan botol miras berkat informasi dari warga. Ada beberapa modus yang dipakai penjual miras. Salah satunya, menyembunyikan minuman keras di gudang dan ada yang menggunakan gerobak dorong.
”Peredaran miras di Pessel akan kita awasi terus. Berawal dari miras inilah bisa timbul kejahatan atau kriminalitas,” sebut Iptu Farel.
Sementara Bupati Pessel Hendra Joni mendukung penegakan hukum dan pemberantasan narkoba, miras oleh jajaran aparat kepolisian. Pembak ikut mendukung untuk memberangus kejahatan. “Jika ada PNS terlibat narkoba, maka diberi sanksi tegas,” pungkas Hendra Joni. (m)
