PADANGPARIAMAN, METRO–Gara-gara ledakan kompor gas, tiga kedai kue pinyaram dan satu rumah, ludes dilalap si jago merah, Kamis (10/3) pukul 20.00 WIB. Tiga unit rumah di ruas jalan Padang-Bukittinggi, tepatnya di Kelok Pinyaram, Nagari Kayutanam, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten Padangpariaman itu, habis tak bersisa.
Saat api membara membakar kedai dan rumah, ruas jalan sempat mengalami kemacetan. Mobil dan motor berhenti untuk menyaksikan musibah kebakaran tersebut. Saksi mata menyebut, tiga petak kedai kue pinyaram merupakan milik Mak Tuo Insah (65), sedangkan satu rumah yang ikut terbakar milik Nazarudin (50).
“Musibah kebakaran itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Diduga api berasal dari ledakan kompor. Kemudian api membesar dan membakar tiga petak kedai pinyaram. Kuatnya angin membuat api makin besar dan meluas mengenai rumah Nazaruddin yang berjarak sangat dekat itu,” ungkap Zul.
Api baru bisa dipadamkan berselang satu jam kemudian, setelah 5 unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Padangpariaman, Kota Pariaman dan Kota Padangpanjang berjibaku memadamkan api.
”Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan aparat. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp500 juta,” ungkap Kepala BPBD Padangpariaman Amiruddin. (efa)