PAYAKUMBUH, METRO–Seorang ibu muda harus dirawat di ICU RSUD Adnan WD Payakumbuh akibat kecelakaan di Jalan Anggrek, depan kantor Dishub Kota Payakumbuh dengan sepeda motor Yamaha Vega tanpa plat nomor. Hebatnya, karena jalan ketika pukul 10.15 Wib pagi Jumat (11/3) itu sedang dalam kondisi sepi, pengendara motor Vega bukannya menolong, malah kabur.
Diduga karena laju kendaraan Vega dari arah berlawanan arah yang dikendarai pelaku tabrak lari kencang, membuat Honda Vario BA 3863 MQ yang dikendarai Nurhayati (40), warga Kelurahan Tanah Mati, Kecamatan Payakumbuh Utara, dari arah sebaliknya tidak bisa menghindar hingga terjadi tabrakan.
Akibatnya, Nurhayati harus dilarikan ke RSUD Adnan WD Payakumbuh untuk mendapatkan pertolongan. Mengingat di telinga sebelah kirinya mengeluarkan darah, diduga terjadi benturan hebat. Kemudian kening Nurhayati juga mengalami bengkak, sehingga harus di rawat di rungan ICU RS setempat.
“Memang terjadi tabrak lari. Korban kini sedang di rawat di ICU RSUD Adnan WD, karena keluar darah di bagian telinganya sebelah kiri. Kemudian kening bengkak serta luka ringan di bagian tangan dan kaki. Sementara pengendara Yamaha Vega lari dan meninggalkan kendaraannya di lokasi kejadian,” jelas Kasat Lantas Polres Payakumbuh AKP H. Herman, Jumat (11/3) sore.
Dijelaskan AKP Herman, kondisi jalan di depan Terminal Payakumbuh ada tikungan tajam. Dan disaat terjadinya tabrakan Yamaha Vega vs Honda Vario jalan dalam kondisi sepi. ”Karena sepi, diduga pengendara Vega melarikian diri. Dan kita sudah melakukan oleh TKP dan pengendara motor itu masih diselidiki,” jelasnya.
Ditambahkan kasat, dimana saat ini jajaran Satlantas Polres Payakumbuh terus melakukan razia simpatik untuk melakukan penertiban bagi pengendara kendaraan roda dua dan empat, terutama surat-surat dan kelengkapan kendaraan lainnya. (us)
