PADANG, METRO – Menghadapi Persebaya Surabaya, Semen Padang diuntungkan sebab laga tersebut akan berlangsung bukan di markas Persebaya sendiri, di Stadion Gelora Bung Tomo, melainkan di Stadion Batakan Balikpapan, markas PSM Makassar, pada Kamis (28/11) mendatang.
Kepindahan laga antara kedua tim tersebut dikarenakan manajemen tim Persebaya belum mendapatkan izin di Stadion kebanggaan warga Surabaya tersebut. “Tentunya suatu keuntungan bagi tim Semen Padang karena pertandingan digelar di Stadion Batakan, “ ujar Asisten Pelatih Welliansyah, Senin (25/11).
Salah satu keuntungan tersebut menurut Weliansyah adalah Persebaya tidak mendapat dukungan penuh dari Bonek yang merupakan Persebaya. Dukungan dari pendukung menurut Weliansyah bisa memberikan motivasi tersendiri bagi pemain Persebaya.
“Penonton merupakan motivasi tersendiri bagi pemain. Jadi laga nanti kita akan sama, karena Persebaya tidak mendapat dukungan dari pendukungnya, “ sambungnya.
Semen Padang sendiri menurut Weliansyah dalam kondisi siap untuk menghadapi Persebaya. Apalagi pemain Semen Padang dalam motivasi yang bagus untuk menghadapi pertandingan tersebut.
“Kita dalam kondisi siap. Apalagi tren kita sedang bagus jelang pertandingan tersebut. Kemenangan dari Kalteng Putra kemarin memberikan dampak yang positif untuk mental pemain,” ungkapnya.
Kabau Sirah julukan Semen Padang bisa menurunkan pemain terbaiknya untuk menghadapi pertandingan. Menurut Weliansyah, tidak ada pemain yang terkena akumulasi kartu ataupun yang mengalami cidera.
“Semua pemain siap untuk diturunkan. Namun kami akan melihat kondisi terakhir mereka sebelum dibawa atau dimainkan pada pertandingan nanti, “ paparnya.
Saat ini Semen Padang berada di peringkat ke-17 klasemen sementara dengan 27 poin hasil dari 28 pertandingan. Sedangkan Persebaya berada di peringkat sembilan dengan 38 poin dari 28 pertandingan. (heu)
