Tidak hanya mengomentari soal ponsel gaib Redmi Note 8 di Indonesia saja. Melainkan Alvin Tse di Jakarta kemarin juga memperkenalkan Smartphone dengan desain tergilanya ke Tanah Air juga. Bukan ponsel lipat, ataupun berlayar bolong, melainkan Xiaomi membuat Smartphone dengan layar full-body.
Ponsel ini cukup mengejutkan, pasalnya diperkenalkan di penghujung acara sehingga media yang datang ke konferensi pers tersebut takjub melihatnya. “Saya mau perlihatkan ponsel yang istimewa. Ini prototype, jumlahnya hanya ada sekitar 50 unit di dunia,” begitulah ujar Alvin sebagaimana dikutip dari Kompas Tekno.
Perlu diketahui bahwa Smartphone dengan desain gila ini telah resmi diperkenalkan bersama dengan Mi 9 Pro 5G dan MIUI 11 yang dilaksanakan di China akhir September 2019 kemarin. Dan Xiaomi memberikan nama terhadap ponsel yang futuristik terbarunya ini dengan Mi Mix Alpha.
Seperti yang diketahui bahwasanya Xiaomi Mi Mix Alpha ini memiliki bentuk seperti Huawei Mate X. Hanya saja tidak ada lipatan layar yang bisa ditemukan oleh pengguna, alias dibuka tutup layaknya Smartphone Layar Lipat. Jadi, pengguna cuman bisa mendapati layarnya demikian, mengoperasikan bagian depan atau belakang, tidak bisa bersamaan dalam 1 tatapan.
Kemudian untuk kamera depan dan belakang, telah menjadi satu dalam 1 bagian yang lurus. Dimana salah satu dari ketiga lensa kamera tersebut memiliki resolusi 108MP, setara dengan Xiaomi Mi Note 10 alias Mi CC9 Pro yang juga menjadi Smartphone berkamera terbaik di Dunia besama dengan Huawei Mate 30 Pro.
Dan kemarin Alvin Tse juga menyatakan kalau konsep desain Smartphone Premium semacam ini nanti akan populer di tahun 2020 mendatang.
“Ini adalah layar surround dengan viewing angle 180 derajat. Bukan (ponsel) lipat, tapi layarnya membungkus tubuh. Kami pikir model layar begini akan populer di ponsel flagship pada 2020,” katanya.
Masalah harga Xiaomi Mi Mix Alpha, sebagaimana disebutkan dalam perilisan harganya sangat mahal, yakni mencapai Rp 39 juta. Akan tetapi masih belum diketahui secara pasti apakah ini akan dijual di Indonesia, sebab ketika ditanya soal itu, Alvin hanya membalas dengan senyuman saja. (*/heu)
