PADANG, METRO–Saat ditangkap dalam razia di Diva Café dan Karaoke, di Pondok, LN (17), dengan gamblang mengaku jika ia adalah seorang pelacur. Berumur masih 17 tahun, namun LN sudah terlihat dewasa dan berpengalaman.
”Saya sudah tak sekolah lagi. Berhenti. Sekarang, saya ada di sini, bekerja mencari uang dengan cara seperti ini,” ungkap LN, warga Lubukbegalung ini kepada penyidik Sat Pol PP Padang, saat ditangkap, Sabtu (27/2) malam.
Selain LN, puluhan wanita ikut terjaring dalam razia rutin di beberapa titik rawan Kota Padang. Ada sekitar 38 orang yang tertangkap. Razia dimulai dari Pantai Nirwana, Bungus. Di lokasi ini terjaring sembilan pasangan.
Sekitar pukul 20.00 WIB, aparat meluncur ke kawasan taplau Pantai Padang. Di sepanjang batu grib, petugas mendapatkan 11 pasang muda-mudi yang tengai indehoy. Kemudian, Pol PP kembali bergerak menuju Hotel Caferi Bungus. Di lokasi ini ditemukan delapan ABG yang memadu kasih. Salah seorang wanita didapatkan dalam keadaan bugil di kamar hotel.
Desi (27), warga Lubukbuaya, yang terjaring saat tak berpakaian dengan santai mengaku kepada petugas, jika ia hanya tidur karena kelelahan. “Hanya tiduran pak, gak ada apa-apa,” jawab Desi singkat, sembari menutupi wajah dengan tangan dan rambut. Namun, ketika didesak mengapa ia tidak mengenakan pakain saat tidur, wanita berbadan kecil itu enggan menjawab.