TANAHDATAR, METRO – Kompetisi Liga 3 Grup C, antara PSBS Batusangkar vs GMR FC digelar di lapangan Gumarang, Batusangkar, Selasa (27/8) berlangsung keras, diwarnai dua kartu merah dan 7 kartu kuning. Kartu merah masing-masing atas nama Farid nomor punggung 13 dari PSBS Batusangkar dan Fadlan Muhammad nomor Punggung 14 dari GMR FC.
Pada pertandingan itu, tuan rumah PSBS Batusangkar ditumbangkan GMR FC satu gol tanpa balas, di hadapan pendukung tuan rumah. GMR FC berhasil menyarangkan aikulit bundar melalui sontekan kaki kanan Fadlan Muhammad (14) menit ke 24 babak pertama, namun sayang ia harus keluar lapangan karena kena kartu merah di menit ke 85 babak kedua.
Tertinggal satu gol, PSBS berusaha membalas, namun setiap serangan yang dibangun anak asuh Wendra Delfira selalu kandas di kaki para punggawa GMR FC dari Malintang, Kecamatan Salimpaung, Tanahdatar.
Usaha mengejar ketertinggalan selalu diwarnai permainan keras, demikian juga dengan tim GMR FC, mereka juga terpancing untuk bermain keras. Alhasil wasit yang memimpin pertandingan Yondrifel, harus merogoh dua kartu merah dan tujuh kartu kuning.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 tidak berubah, untuk kemenangan tim GMR FC dari Salimpaung Kecamatan Salimpaung. Usai pertandingan, Dandim 0307 Tanahdatar Letkol Edi S Harahap didaulat membuka Liga 3 Group C, di Lapangan Gumarang, Batusangkar
Dandim meminta, setiap pelaku pertandingan, untuk dapat menjaga sportifitas dan menjunjung tinggi fair play.
“Tunjukan bahwa kita mampu, untuk bermain sepak bola dengan baik dan benar,” kata Dandim. (ant)