MENTAWAI, METRO – Kapal antarpulau milik Pemerintah Kabupaten Mentawai mengalami mati mesin secara mendadak di perairan Sipora, Kepulauan Mentawai. Penumpang kapal yang sarat penumpang dari Pulau Sikakap menuju ke Pulau Sipora resah, pasalnya kapal yang ditumpangi mati mendadak dan membuat panik.
Kepala Kantor SAR (Search and Rescue/Pencarian dan Penyelamatan) Kelas B Mentawai Akmal membenarkan adanya informasi itu. Katanya, peristiwa terjadi pada Kamis (1/8) sekira pukul 15.30 WIB.
”Kita mendapatkan informasi Kapal Motor (KM) Simasin mengalami mati mesin pada Kamis sore sekira pukul 15.30 WIB di Desa Matobe perairan Sipora pada.
Kapal dengan penumpang 97 orang (termasuk awak kapal) itu dapat dievakuasi ke Dermaga Tuapejat. Beruntung semua korban selamat,” ujar Akmal, kemarin.
Katanya, sekitar pukul 17.15 WIB, Tim SAR Gabungan dengan KN SAR Ramawijaya 240 Mentawai dan RIB 02 Mentawai sudah dapat menemukan kapal KM Simasin. Kapal berada di perairan Desa Matobek, Kecamatan Sipora Utara, Kepulauan Mentawai.
Akmal menyebutkan, dari informasi tersebut pihaknya langsung bergerak untuk melakukan pertolongan menuju lokasi. “Kita turunkan tim gabungan dari SAR Mentawai, BPBD, Pol Air, Kodim, Lanal dan ada masyarakat untuk lakukan evakuasi. Kami memakai kapal KN SAR Ramawijaya 240 dan RIB 02,” ujar Akmal.
Akmal menjelaskan, KM Simasin yang merupakan salah satu kapal yang melayani pelayaran antarpulau itu berlayar dari Sikakap dengan tujuan desa Tuapeijat- Sipora Utara.
”Di dalam perjalanan kapal mengalami gangguan pada bagian lambung sehingga mesin mati saat kapal memasuki perairan Sipora,” katanya. (s)