LIMAPULUH KOTA, METRO – Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota tampaknya memang kian serius dalam menghentikan praktik peredaran rokok ilegal yang kian hari kian mengakibatkan kerugian terhadap keuangan negara.
Berbagai upaya telah dilakukan pemkab Limapuluh kota untuk menekan dan menghentikan peredaran rokok ilegal, mulai dari himbauan berbentuk spanduk, stiker dan baliho di beberapa titik strategis di Kabupaten Limapuluh Kota, saat ini pemkab Limapuluh Kota melalui Bagian Perekonomian Kabupaten Limapuluh Kota juga mengadakan sosialisasi secara langsung menyasar masyarakat di beberapa kecamatan.
“Untuk tahun ini ada tujuh tempat pelaksanaan sosialisasi stop rokok ilegal, selain itu kita juga telah melakukan talk show di beberapa stasiun Radio dengan harapannya bisa langsung di dengar oleh masyarakat,” ungkap Kabag Perekonomian Kabupaten Limapuluh Kota, Ria Wijayanti, M.Si saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (31/7).
Menurutnya, kampanye stop terhadap rokok ilegal ini dilakukan karena dari hasil penelitian UGM, pengguna rokok ilegal tertinggi seluruh indonesia adalah Sumatera Barat, dan di Sumatera Barat sendiri ternyata Kabupaten Limapuluh Kota juga yang paling banyak penikmat dari rokok ilegal tersebut.
Padahal untuk Kabupaten Limapuluh Kota sendiri, Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) mendapatkan porsi tertinggi se Sumatera barat yang di ikuti oleh Kabupaten Agam dan Tanah Datar.
“Artinya, kita berharap agar dana yang kita dapatkan ini bisa kembali kemasyarakat, karena dari cukai rokok ini bisa digunakan untuk membangun infrastruktur yang berguna bagi masyarakat,” ungkap wanita yang akrab disapa Vony itu.
Selain akan dihadiri oleh Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi bersama Forkopimda, dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kegiatan jalan santai dalam rangka hari puncak stop rokok ilegal ini direncanakan akan melibatkan ribuan masyarakat yang akan di back up langsung oleh anggota TNI/Polri, Pol PP serta dinas Perhubungan Kabupaten Limapuluh kota.
Yang mana kegiatan ini akan dilaksanakan pada tanggal 9 Agustus 2019 mendatang, bersamaan dengan euforia kemeriahan menyambut HUT RI yang ke 74, HUT BPJS dan Hari Koperasi Nasional yang akan dihelat di pelataran Kantor Bupati Limapuluh Kota, Sarilamak.
Untuk itu seluruh elemen masyarakat dihimbau untuk dapat hadir, 400 peserta pertama yang mendaftar akan mendapatkan baju kaos. Selain itu juga disediakan doorprize dan ratusan hadiah menarik lainnya baik dari APBB maupun dari para sponsor. (us)
