PASARRAYA, METRO – Emak-emak masih dibuat pusing saat berbelanja ke pasar sekarang ini. Pasalnya, harga ayam potong dan cabai masih melangit.
Untuk satu ekor ayam, sampai Kamis (25/7) kemarin, dijual dengan harga Rp45 ribu per kilogram. Saat ini harga ayam potong di angka Rp30 ribu/kilogram. Jadi, untuk ayam dengan rata-rata berat 1,5 kg mencapai Rp45 ribu.
Padahal, pada kondisi biasanya hanya di angka Rp35 ribu/ekor.
“Sekarang masih mahal, konsumen masih mengeluh,” ujar Edi Prima, salah seorang pedagang ayam di los ayam Pasar Raya Padang.
Kondisi harga mahal ini menurutnya sudah terjadi sejak awal Lebaran Idul Fitri lalu. Hingga kini harga ayam masih tinggi. Ia memprediksi harga ayam ini akan tetap bertahan hingga Lebaran Idul Adha. “Kemungkinan setelah Lebaran Haji nanti akan turun,” tegasnya.
Sejumlah emak-emak yang biasa membeli ayam potong untuk menu makanan anak-anaknya juga dibuat pusing dan menjerit, karena harga ayam yang mahal tersebut. Seperti yang dikeluhkan Nanda (39), ketika mengetahui ayam yang biasa dibeli seharga Rp33 ribu, sekarang di atas Rp40 ribu.
“Kemarin, saya beli ayam harganya masih Rp44 ribu. Itu pun sudah potong 14, ayamnya tak besar pula. Anak-anak sudah biasa makan ayam, pusing juga kalau masih mahal begini,” sebut Nanda, ibu dua anak ini.
Selain ayam potong, saat ini harga cabai merah juga mahal. Untuk cabai Kerinci diperjualbelikan dengan harga Rp46 ribu/kilogram, cabai Jawa Rp55 ribu/kilogram, cabai Curup Rp43 ribu/kilogram, cabai Bukittinggi Rp58 ribu/kilogram.
“Harga cabai masih mahal. Daya beli juga masih sepi,” cetusnya.
Kepala Dinas Pangan Kota Padang Syahrial Kamat, juga mengakui bahwa harga cabai dan ayam masih mahal. Kenaikan harga cabai karena pasokan yang kurang dari daerah penghasil. Hal itu karena cuaca yang kurang bersahabat untuk tanaman cabai.
Pihaknya sebut Syahrial, juga terus melakukan koordinasi dengan daerah penghasil. Sementara untuk harga ayam, saat ini juga masih mahal. Hal itu karena belum memasuki musim panen.
Pasca Lebaran Idul Fitri yang lalu, stok ayam kosong. Setelah lebaran, kondisi kandang disterilkan. Baru beberapa waktu kemudian diisi lagi. Masyarakat dan pedagang, menurut Syahrial, tidak perlu khawatir karena sebentar lagi akan memasuki musim panen.
“Kita telah berkoordinasi dengan daerah penghasil ayam di Payakumbuh. Mungkin dalam seminggu ini akan mulai panen. Jadi harga akan kembali stabil,” sebutnya. (tin)