BUKITTINGGI,METRO – Tim Penilai Nasional Lomba Perpustakaan melakukan penilaian terhadap perpusatakaan yang ada di SMA 5 Bukittinggi, Selasa (23/7). Kedatangan tim disambut Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias didampingi kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi Johnni.
Ketua Tim Dewan Juri, Sri Sularsih yang merupakan mantan Kepala Perpustakaan Nasional yang didampingi oleh Asesor Perpustakaan Nasional Mustafa mengucapkan selamat kepada walikota Bukittinggi. Pasalnya, perpustakaan SMA 5 Bukittinggi merupakan wakil dari Provinsi Sumatera Barat yang saat ini telah berada pada posisi 15 besar di tingkat nasional.
“Kedatangan tim untuk melakukan visitasi yang bertujuan untuk melihat secara langsung kondisi perpustakaan sekolah. Kita akan mencari 6 besar. Apabila telah juara nanti, akan dikunjungi oleh banyak sekolah, dan mudah – mudahan akan dapat memotivasi sekolah yang lain. Lomba ini bertujuan untuk memotivasi perkembangan pustaka sekolah sebagai sumber belajar bagi anak didik, dimana dengan keberadaan pustaka sekolah akan dapat menghasilkan anak didik yang memiliki SDM yang unggul dan kompetitif,” kata Sri Sularsih.
Walikota Ramlan Nurmatias juga mengucapkan selamat datang kepada tim penilai dan juga mengatakan rasa optimisnya perpustakaan SMA 5 menjadi yang terbaik di tingkat Nasional. Ia berharap akan menjadi yang terbaik di tingkat nasional dan yakin akan menjadi juara karena memang telah dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang.
“Teknologi memang tidak bisa dihambat, namun bagaimana mengendalikannya, kita berharap perpustakaan dimasa kini harus dapat menjembatani ilmu pengetahuan yang diambil dari buku karena saat ini remaja terlihat lebih akrab dengan teknologi,” kata Ramlan.
Ramlan menambahkan, meskipun kewenangan SMA berada di Provinsi, namun secara tanggungjawab moral Pemko selalu memperhatikan dan melakukan pembinaan, pengawalan maupun pengawasan sesuai dengan kemampuan.”Terkait persoalan pendidikan Pemko Bukittinggi sangat focus, pada tahun ini dilakukan pembangunan terhadap 11 sekolah, dan untuk perpustakaan kota juga saat ini sedang mencari lokasi yang strategis dan nyaman sebagai sebuah perpustakaan,” ungkapnya.
Setelah melakukan pertemuan dengan Walikota Bukittinggi, tim melanjutkan peninjauan lapangan untuk melakukan penilaian visitasi. Penilaian visitasi dilakukan oleh tim juri untuk mendapatkan gambaran seutuhnya tentang kondisi perpustakaan sekolah SMA 5, hal ini juga dilakukan untuk klarifikasi, verifikasi dan validasi data serta informasi yang sudah disampaikan melalui pengisian instrumen dan presentasi. (u)
