SAMUDERA, METRO – Sumbar akan jadi tuan rumah Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Nasional ke-47 pada 24-26 Juli nanti. Untuk memeriahkan acara tersebut, tuan rumah akan menggelar lomba membuat marandang untuk para ketua PKK dan tim dari 33 provinsi di Indonesia.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang, Arfian pada Rapat Persiapan Festival dan Lomba Marandang dalam rangka menyukseskan kegiatan HKG PKK di Sumbar di ruang kerja, Jumat (12/7).
Arfian menambahkan, pelaksanaan festival dan lomba merandang ini merupakan upaya melestarian budaya marandang sebagai makanan terlezat di dunia serta memasyarakatkan untuk generasi muda. Dalam kegiatan festival dan lomba marandang juga ada lomba marandang antar ketua Tim Penggerak PKK 33 provinsi se Indonesia, kecuali Sumbar.
“Ini bagian salah satu kegiatan unik pada penyelenggaraan peringatan HKG PKK tahun 2019 di Kota Padang,” kata Arfian.
Untuk menyukseskan acara ini, kata Arfian, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan berbagi pihak, termasuk rapat hari dengan berapa OPD provinsi seperti Dinas Pariwisata, Dinas Perindag, Dinas Kominfo, Biro Umum, Biro Humas, Pengurus PKK provinsi dan pengurusan PKK Kota Padang.
Arfian juga menyampaikan, pelaksanaan festival dan lomba ini juga melibatkan lomba marandang antar kecamatan, lomba marandang generasi muda, yang juri ada dari Jakarta, provinsi dan Kota Padang. Pelaksanaan acara festival dan lomba marandang ini dilaksanakan di halaman Museum Aditiawarman Sumbar, Jumat (26/7) serta dimulai pada pukul 14.00 WIB.
Kabiro Humas Sumbar yang diwakili Kabag Analisa Kebijakan dan Media, Zardi dalam kesempatan juga menyampaikan, peringatan HKG PKK 2019 di Padang-Sumbar mesti kita sukseskan dengan sebaik-baiknya. Diharapkan semua OPD baik dilingkungan provinsi maupun kota Padang memberikan kontribusi dukungan sesuai tugas.
“Diharapkan juga semua pihak berperan dan fungsi untuk Kesuksesan kegiatan ini. Dan kegiatan marandang merupakan aset budaya citarasa kuliner minang yang disukai semua orang,” harap Zardi.
Selain itu kegiatan ini, kata Zardi, menyebarkan kebiasaan marandang bagi generasi muda, masyarakat dan orang lain tentunya menjadi daya tarik dan makna yang dalam bahwa marandang juga memiliki nilai-nilai seni dan kepribadian yang baik sebagai pembelajaran dan pendidikan karakter. “Mari kita sukseskan bersama-sama untuk nama baik Sumbar,” ajaknya. (rel/mil)