BUKITTINGGI,METRO – Memen Saputra dan Syawal Zulfitri, terpilih sebagai pemenang Bukittinggi Photography Competition yang bertemakan “Pesona Bukittinggi” yang diikuti 510 peserta dengan 540 karya foto. Pengumuman pemenang lomba foto yang bertemakan “Pesona Bukittinggi” yang digagas Pemerintah Kota Bukittinggi melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga dilaksanakan di Istana Bung Hatta, Sabtu malam (6/7).
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bukittinggi Erwin Umar mengatakan pada tahun ini terjadi peningkatan jumlah peserta lebih dari 250 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lomba tersebut telah dimulai sejak bulan Mei dan berakhir pada saat penjurian 5 Juli 2019 oleh 3 orang juri profesional yakni Darwis Triadi, Arbain Rambey dan Bambang Wijanarko dari Jakarta.
”Semua karya foto yang masuk menangkap keindahan atraksi, destinasi dan budaya Kota Bukittinggi, dengan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 54 juta lebih, serta trophy dan piagam, dan tahun depan akan ditingkatkan skalanya menjadi internasional,” jelas Erwin.
Sementara itu, Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi mengatakan, bahwa sebagai kota wisata harus selalu berupaya membangun iven, yang salah satunya adengan lomba Photography. Banyak manfaat yang didapat dari kegiatan ini, salah satunya promosi wisata akan lebih mendapatkan dukungan dari pada pencinta photography.
”Kita juga bangga dewan juri yang merupakan orang – orang yang professional, sehingga sangat memberikan dukungan, karena photography itu tidak cukup cuma sebagai hobi tetapi juga menjadi profesi nantinya daripada peserta,” ujar Irwandi.
Irwandi menambahkan pihaknya berharap Bukittinggi akan lebih dikenal dan akan makin mendunia, melihat potensi yang ada untuk menarik wisatawan. Hasil karya yang masuk akan menjadi aset pemerintah kota dan setiap tahun.
”Kita akan membuat kegiatan ini sebagai kalender sebagai sarana informasi dan promosi pariwisata dan mudah-mudahan dengan lomba foto ini kita akan mendapatkan hasil yang bisa nantinya untuk kalender tahun 2020,” ungkapnya.
Sementara itu Darwis Triadi selaku mewakili dewan juri sangat mengapresiasi digelarnya lomba photography tahun ini dan mengatakan, bahwa tahun ini pesertanya ada peningkatan yang luar biasa hingga mencapai tiga kali lipat dari tahun sebelumnya.
”Hal ini tentunya berkat keseriusan dari pemerintah dalam lomba ini, namun disegi karya masih kurang variasi dan masih banyak spot-spot yang indah di Bukittinggi yang belum tereksplor. Hanya sekitar Jam Gadang dan Ngarai, padahal masih banyak spot lain yang indah di Bukittingg. Kepada peserta yang meraih juara 1 kategori umum dan kategori pelajar diberikannya bea siswa pendidikan photography di Darwis Triadi Fotography School,” ungkapnya. (u)