PADANGPARIAMAN, METRO – Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur sangat mendukung Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Padangpariaman dalam membenahi data semua Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya.
“Dengan membenahi data semua ASN di lingkungannya Pemkab Padangpariaman otomatis kita ketahui berapa jumlahnya setiap hari atau setiap bulan. Kenapa tidak, ASN ini setiap hari atau setiap bulan ada yang pensiun dan ada yang pindah tugas ke luar Kabupaten Padangpariaman,” kata Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur saat meninjau kantor BKPSDM Padangpariaman, kemarin.
Apalagi katanya, BKPSDM Padangpariaman telah membuat satu program Sistem Informasi Kepengawaian ( Simpeg ) dengan aplikasi komputerisasi. “Kalau sistem komputer kita pergunakan tentu akan lebih memudahkan BKPSDM melakukan pendataan smeua ASN di lingkungannya Pemkab Padangpariaman. Ini yang kita butuhkan saat ini,” ungkapnya.
Jadi kata Suhatri Bur, ia meminta kepala BKPSDM jangan asal loucing semua sistem aplikasi, tapi tidak ada ada manfaatnya. Artinya, setelah loucing program tersebut tidak berjalan dengan maksimal. “Karena itulah saya ingatkan sekarang agar betul-betul dilaksanakan dengan baik dan benar agar berguna untuk kemajuan Kabupaten Padangpariaman dalam mengelola sistem kepegawaian,” paparnya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Padangpariaman Armen Rangkuti menyatakan saat ini Aplikasi Simpeg tersebut telah selesai pengerjaannya tinggal loucingnya. “Sistem Informasi Kepegawaian tersebut dapat mengetahui para ASN yang masuk dan keluar dari Pemkab Padangpariaman. Dengan demikian data ASN di lingkungan Pemkab Padangpariaman kita ketahui dengan jelas dan tepat,” ungkapnya.
Adapun katanya, adminya ada pada masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Masing-masing admin tersebut yang akan memasukan data ASN di lingkungannya. Mulai dari yang keluar sampai yang masuk. Sehingga imput data para ASN setiap OPD diketahui setiap hari atau setiap bulannya. Artinya, Simpeg tersebut online setiap hari.
“Kita juga telah siapkan SDM untuk mengelola simpeg tersebut. Kita melakukan pendataan dengan simpeg tersebut, karena data kepengawaian hingga kini masih simpang siur. Kalau tidak ada halangan akhir tahun ini program simpeg ini telah berjalan dengan baik. Saat ini kita lagi menyiapkan semua perangkat atau SDM yang akan menjalankan program simpeg tersebut,” ujarnya.
Begitu juga dengan aplikasi lainnya yang berhubungan dengan data dan kinerja kepegawaian di lingkungan Pemkab Padangpariaman lanjuit Armen Rangkuti, seperti e kinerja, e TPP. Ke depan semua yang berhubungan dengan kepegawaian mempergunakan esin komputerisasi. Sehingga mesin tersebut dapat mengetahui ASN yang tidak melaksanakan tugas ( absensi ).
“Artinya, persoalan kepengawaian di lingkungan Pemkab Padangpariaman terdata dengan jelas dan transfaransi. Kita tinggal memasukan nomor NIk masing-masing ASN telah diketahui, bagimana kinerja, absensinya dan jenis lain yang berhubungan dengan kepegawaian,” tandasnya meng akhiri.(efa)