Lokasi penemuan mayat di Solok.
SOLOK, METRO–Warga Banda Pandung, Kota Solok digemparkan dengan penemuan mayat mengambang di bibir Sungai Batang Lembang, Rabu (18/11) sekitar pukul 16.00 WIB. Kondisi jasad korban yang belakangan diketahui bernama Reka Harianto (34), dalam keadaan membusuk. Sebelah telinganya hilang.
Mayat laki-laki yang sudah dalam kondisi membusuk itu awalnya ditemukan oleh seorang pemancing dari keterangan petugas. Awalnya bau busuk tersebut dikira berasal dari bangkai binatang yang tersangkut diranting yang terdapat di tepi sungai. Penasaran, beberapa pemancing mencoba mencari tahu sumber bau busuk tersebut.
Belum lagi sempat mendekat, dari jarak yang masih jauh ternyata terlihat sosok mayat yang mengambang di bawah rumpun bambu. Kaget melihat mayat, warga memberitahukannya kepada warga lain.
Penemuan sosok mayat itu sontak membuat warga sekitar berbondong-bondong ke lokasi kejadian. Peristiwa penemuan mayat di sungai itu pun sampai ke telinga petugas kepolisian di Mapolres Solok Kota. Untuk mengamankan lokasi guna kepentingan penyelidikan, petugas dari Mapolres Solok Kota langsung meluncur kelokasi kejadian dan memasang garis polisi. Dibantu warga, petugas langsung melakukan evakuasi terhadap jasad korban dan dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan visum.
Kapolres Solok Kota AKBP Tomy Bambang Irawan melalui KBO Satreskrim Iptu T Sitompul di lokasi kejadian mengungkapkan, kasus ini masih dalam penyelidikan guna mengatuhu penyebab kematian korban. Karena kondisi jasad korban sudah membusuk dan membengkak saat ditemukan, kuat dugaan korban telah meninggal beberapa hari sebelum ditemukan.
Di dalam kantong celana korban ditemukan dompet yang berisikan KTP atas nama Reka Harianto yang masih baru yang diduga milik korban. Menurut Sitompul petugas mendapat laporan adanya penemuan mayat dari warga melalui telepon.
Dari informasi didapat bagian tubuh korban saat ditemukan ada yang hilang yakni telinga bagian kiri korban tidak utuh lagi.
Namun petugas belum dapat menyimpulkan penyebab kematian korban karena butuh penyelidikan lebih jauh. Hingga berita ini diturunkan, jasad korban masih berada di kamar mayat RSUD Solok untuk keperluan visum. (vko)
