ilustrasi
PADANG, METRO–Meski polisi sudah mengantongi nama tiga nama pelaku pemerkosaan dua gadis di bawah umur di dekat Jembatan Baru Kuranji, seminggu lalu. Hingga saat ini keberadan ketiga pelaku tersebut belum juga terlacak. Satu rekan dari tiga pelaku yang berhasil tertangkap, bernama Irwandi, terpaksa menanggung sendiri. Dia pun sedang menunggu proses kelengkapan berkasnya untuk disidangkan di pengadilan.
Sementara tiga rekannya sudah seminggu lamanya belum terlacak keberadaan oleh polisi. Mereka berhasil kabur tanpa meninggalkan jejak dan masih terus menghirup udara kebebasan.
Kapolsek Kuranji Kompol Asril Prasetya mengakui ketiga pelaku belum juga tertangkap. Pihaknya masih terus berupaya melacak keberadaan mereka. ”Ketiga pelaku sudah diyatakan DPO. Diperkirakan ketiganya sudah kabur dari Kota Padang. Namun belum ada kepastian kemana dan dimana ketiga pelaku itu bersembunyi,” kata Asril.
Katanya, Irwandi itu sudah dimintai keterangan, dia juga sudah mengakui perbuatannya dan menceritakan bagaimana dia dan tiga rekannya itu melakukan tindak kejahatan terhadap korbannya. Pemerkosaan itu mereka lakukan secara spontan, karena ada kesempatan.
“Sambil mengejar ketiga rekannya, penyidik juga berupaya melengkapi berkas dari satu pelaku yang tertangkap untuk segera dilimpahkan ke Kejaksaan untuk mengikuti proses hukum lebih lanjut. Memperkuat perbuatan mereka berkasnya dilengkapi dengan bukti visum pemerkosaan si korban,” jelas Asril.
Asril juga mengimbau, kepada pihak keluarga untuk membantu membujuk pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum. Bagi masyarakat yang kenal dan mengetahui keberadaan pelaku diharapkan bisa membentu tugas kepolisian untuk menangkap tersangka.
Asril menegaskan, akibat perbuatan mereka ketiga pelaku terancam pasal 285 Jo 365 KHUP tengan perlindungan anak dan ancaman hukuman 15 tahun penjara. Ketiga pelaku menjadi buruan polisi sejak Polsel Kuranji menerima laporan dari pihak keluarga korban dengan nomor LP/ 656/ K/ X/2015 Sektor Kuranji, Kamis (30/10), lalu dimana YA (16) dan SW (16), siswi SMP menjadi korban pemerkosaan sekelompok pemuda di dekat jembatan Kuranji.
Terjadinya pemerkosaan berawal, pada hari kamis (29/10) sekira pukul 19.00 WIB, kedua korban pergi bersama pasangannya. Ketika berhenti di tepi Batang Kuranji, tepatnya di dekat jembatan baru, mereka dihampiri pelaku dan menuduh mereka melakukan melakukan perbuatan mesum. Pelaku langsung menarik kedua pasangan tersebut ke bawah sungai. (r)
