PESSEL, METRO – Arus balik pasca libur lebaran kendaraan yang melintasi ruas jalan nasional dari arah Tapan Kabupaten Pesisir Selatan – Kota Sungai Penuh Kabupaten Kerinci, hingga Senin (10/6) rata – rata didominasi kendaraan roda dua (motor-red) dan kendaraan pribadi berplat nomor BH, BD dan BM.
Jalan yang menghubungkan tiga daerah tersebut setiap lebaran selalu ramai di lalalui para pemudik. Baik, dari arah Painan begitu sebaliknya. Namun begitu, perlu diperhatikan juga bagi para pemudik melintasi ruas jalan itu bisa berhati – hati, dan mengurangi kecepatan kendaraan nya, dimana kondisi jalan yang kecil serta rawan langsor.
Pantuan di Pos PAM Pengamanan Arus Mudik Tapan, kendaraan roda dua cukup mendominasi. Dery (35) warga Painan ini misalnya, bersama dengan sanak saudara, secara berkonvoi menggunakan sepeda motor untuk mudik lebaran tahun ini menuju ke Sungai Penuh.
Dikatakan Dery, selain untuk menghemat biaya sekaligus bisa untuk rekreasi minikmati beberapa lokasi wisata yang ada di Sungai Penuh.
” Biarpun resiko hujan, tapi kalau pakai honda sama – sama terasa ramai dan bisa sekalian mampir – mampir,” ucap Dery.
Sedangkan menurut Ujang sopir angkutan jurusan Painan – Sungai Penuh menuturkan, sejak dua hari setelah lebaran hingga sampai saat ini memang terjadi lonjakan penumpang, hal tersebut dikarenakan beberapa anak sekolah masih ada yang libur.
” Penumpang untuk mudik kali ini, banyak dari arah sungai penuh ke Painan, rata- rata orang kantor dan juga anak sekolah,” ujar Ujang.
Dan, kemungkinan besar dua sampai tiga hari kedepan masih banyak penumpang dari Sungai Penuh – Kerinci. “ Jalan aman, longsor ada tapi sedikit kendaraan roda empat dan roda enam masiu bisa lewat,”.
Animo pemudik roda dua cukup tinggi, hal itu dimanfaatkan masyarakat setempat untuk membuka lapak – lapak makanan, minuman. Serta penyedia jsa bengkel tambal ban. Nanang warga Sako Kecamatan Tapan ini misalnya, dalam satu hari kurang lebih 6-10 sepeda motor yang masuk ke bengkelnya.
Dikatakan dirinya, rata – rata sepeda motor mengalami bocor ban, ganti ban ataupun ganti rantai kendaraan. Karena, setelah melewati batas Pessel tidak ada bengkel.
“ Lumayan lah, bisa untuk tambah – tambah keluarga dirumah. Ketimbang hari – hari biasa cuma 1-4 sepeda motor,” Dalam satu hari Nanang bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp. 200- Rp. 300, buka dari pukul 08.00 WIB – 18.30 WIB. (rio)