PADANG, METRO – SPBU di jalur mudik Sumbar seperti Kampar – Payakumbuh dan Padangpanjang– Bukittingi dipadati kendaraan. Periode mudik 1 Juni hingga 6 Juni tercatat konsumsi untuk Pertamax melonjak hingga 74 persen, Pertalite 29 persen dan Dexlite 18 persen karena masih menjadi bahan bakar pilihan pemudik dalam Lebaran 1440 H ini.
Unit Manager Communication & CSR MOR I, Roby Hervindo mengatakan kenaikan konsumsi sudah diprediksi dan disiapkan Pertamina berbagai upaya untuk mengantisipsi lonjakan kebutuhan BBM para pemduik. Sejauh ini, Pertamina memastikan kebutuhan BBM masih mencukupi meskipun terjadi lonjakan konsumsi.
“Secara umum, penyaluran bahan bakar bensin sejak awal Juni meningkat 28 persen. Sementara bahan bakar diesel turun 53 persen. Turunnya konsumsi bahan bakar diesel disebabkan adanya pembatasan kendaraan berat selama musim mudik,” kata Roby.
Roby menambahkan, penggunaan Pertamax oleh pemudik meningkat sejumlah 247 ribu liter per hari, dibandingkan konsumsi normal 142 ribu liter per hari. Pertalite mengekor dengan konsumsi 734 ribu liter per hari, meningkat dibanding normal 567 ribu liter per hari.
“Dexlite juga banyak dipilih konsumen, dengan konsumsi 9,6 ribu liter per hari dibanding rerata normal 8,1 ribu liter per hari. Adapun konsumsi biosolar sejak awal Juni turun sekitar separuh dari konsumsi normal. Konsumsi Premium turut meningkat sebanyak 29 persen atau 1,9 juta liter per hari dibanding konsumsi normal,” jelas Roby.
Roby menuturkan selama arus mudik, Rumah Pertamina Siaga di SPBU 13.262.511 Kabupaten Limapuluh Kota ramai disinggahi pemudik. Kebanyakan para pemudik memanfaatkan fasilitas tersebut untuk beristirahat sambil menikmati fasilitas layanan pijat dan tempat bermain anak.
“Sementara itu, Pertamina juga tengah bersiap menghadapi arus balik dengan memperkuat ketahanan stok. Terminal BBM Teluk Kabung mampu memenuhi kebutuhan masyarakat hingga lima belas hari ke depan. Jadi dapat dipastikan kalau stok BBM telah mencukupi,” ujar Roby.
Roby mengakhiri untuk menambah stok SPBU, Pertamina juga mengoperasikan SPBU kantong di lokasi-lokasi yang mengalami peningkatan konsumsi. Tiga SPBU Kantong disiapkan untuk melayani konsumen di jalur wisata. Yaitu di SPBU 14.261.580 Baso Bukittinggi, SPBU 14.271.536 Padangpanjang, dan SPBU 13.262.511 Air Putih, Limapuluh Kota.
“Selain itu, SPBU Motoris yang siap menghantar BBM jika terjadi kemacetan, disiagakan di SPBU 14.264.566 Batagak dan SPBU 14.261.580 Baso. Sejauh ini, penyaluran BBM masih dalam kondisi lancar dan tidak ada hambatan, sehingga kebutuhan pemudik dapat terpenuhi,” pungkasnya. (rgr)