SOLSEL, METRO – Untuk pengamanan arus mudik dan libur lebaran, ratusan personel gabungan akan dikerahkan oleh Polres Solok Selatan (Solsel). Setidaknya, ada 280 personel yang akan diterjunkan dan ditempatkan pada tiga pos pengamanan lebaran dan sejumlah titik rest area.
“Jumlah personel gabungan yang kita siagakan untuk pengamanan mudik dan libur lebaran, 180 anggota kepolisian, 60 personel TNI dan 40 petugas Dishub termasuk Satpol PP, sehingga berjumlah 280,” ujar Kapolres Solsel, AKBP Imam Yulisdianto.
Ia menjelaskan, penempatan ratusan personel tersebut bersifat tentatif, tergantung pada tingkat keramaian lokasi. Intinya mereka akan difokuskan pada pos pengamanan yang telah disediakan pada tiga lokasi.
“Saat arus mudik, petugas fokus di pos pengamanan, namun, mereka bisa dirolling ke lokasi wisata yang menjadi tujuan bagi pengunjung untuk menjaga keamanan serta kamtibmas,” ungkapnya.
AKBP Imam menambahkan, untuk pengamanan arus mudik lebaran, pihaknya mendirikan tiga posko, Yakni di Taman Kota Muaralabuh, Simpang Padang Aro dan Simpang Lubuk Malako. Selain itu pihaknya juga akan menyediakan rest area bagi pemudik dan yang lelah bisa memanfaatkannya untuk istirahat.
Saat mudik lebaran pihaknya juga mengimbau pemudik yang melintasi jalan nasional di Solsel agar hati-hati berkendara, terutama mewaspadai jalan berlubang serta proyek pelebaran jalan. “Pengendara diminta untuk lebih berhati-hati dalam berkendara, apalagi pada jalur jalan yang rusak dan saat ini dalam pengerjaan,” katanya.
Ia mengungkapkan, beberapa titik jalan yang sedang diperbaiki diperkirakan masih belum selesai hingga lebaran nanti. Hal ini tentunya pengendara yang melintasi jalan di Solsel masih menemukan sejumlah ruas jalan yang berlubang dan sempit.
Saat ini tengah berlangsung proses pelebaran ruas Padang Aro-Kerinci (Jambi). Diperkirakan menjelang lebaran belum selesai. Jadi pengendara harus mewaspadainya guna menghindari kecelakaan.
Dikatakannya, pada momen mudik dan arus balik lebaran diharapkan tidak ada peristiwa kecelakaan lalu lintas, apalagi memakan korban jiwa.
“Sampai saat ini baru tercatat satu kecelakaan tunggal dan tidak ada korban jiwa. Kita berharap saat arus mudik dan balik tidak ada musibah lakalantas,” jelasnya. (afr)
