BUKITTINGGI, METRO – Wali Kota Ramlan Nurmatian bersama jajaran Pemko Bukittinggi menggelar buka bersama dengan ratusan petugas lapangan di rumah dinas wako, di Jalan Perwira Belakang Balok, Minggu (19/5). Dalam kesempatan itu wako merinci persoalan penertiban yang berujung maut viral media sosial (Medsos). Sedangkan, peristiwa sebenanya tidak demikian, maka yang disebutkan medsos tersebut fitnah.
Berbuka puasa bersama yang dilaksanakan Pemko Bukittinggi ini merupakan agenda tahunan di setiap bulan suci Ramadhan di samping program Safari Ramadhan, dengan mengunjungi Masjid dan Mushalla yang ada di Bukittinggi.
Petugas lapangan yang dimaksud, merupakan anggota Dishub, Pol PP, SK4, Petugas Lingkungan Hidup, Petugas objek wisata, BPBD, Tagana, PMI, Damkar, Juru Pakir dan lainnya. Hadir juga dalam kesempatan itu, Wakil Walikota, Asisten dan sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi.
Wako Ramlan Nurmatias berterima kasih atas kerja keras para petugas lapangan selama ini. Memang banyak suka dan duka yang ditemui di lapangan. Namun, Walikota meminta kepada petugas untuk dapat terus bekerja dengan ikhlas dan tidak terpancing dengan isu serta provokasi di lapangan.
“Baru-baru ini, kita juga difitnah yang diterima petugas Satpol PP dan SK4, bahkan sempat viral baru – baru ini di medso. Dikatakan ibu hamil yang ditegur berjualan melanggar aturan tersebut oleh petugas meninggal dunia. Padahal kejadian tersebut tidaklah benar sebagaimana yang diberitakan,” ujar Ramlan.
Terkait hal itu, pemko sudah merapatkan hal ini dengan yang SKPD terkait.
“Tidak benar adanya seperti itu, tim SK4 sudah beberapa kali menegur di tempat yang dilarang berjualan dan akhirnya petugas mengambil barang dagangan itu. Dan yang berdagang itu bukanlah ibu hamil. Akan tetapi suami dan iparnya di sana. Tidak ada peristiawa tarik menarik antara satpol PP dengan si ibu hamil tersebut. Satpol PP telah melihat ke rumah sakit, sedangkan yang ada Medos tersebut terlalu berlebihan, ini fitnah yang luar biasa,” tegas Walikota.
Kemudian, wako berharap kepada petugas lapangan agar dalam melaksanakan tugas selalu sesuai dengan standar operasional prosedur yang ada dan agar informasi yang tidak benar ini diluruskan di lapangan supaya masyarakat jelas kebenarannya.Kepada petugas lapangan seperti Pemadam Kebakaran dan PMI dan lainnya agar senantiasa waspada dan standby terus karena musibah tidak bisa diprediksi dan bisa terjadi sewaktu-waktu. (u)