KURANJI, METRO – KPU Kota Padang telah selesai menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat Kota Padang tahun 2019 yang dilaksanakan pada 1-7 Mei di Aula Balpekes.
Kegiatan rapat Ppeno terbuka ini dihadiri oleh elit partai dan saksi peserta pemilihan umum (Pemilu) yang di gelar selama enam hari lamanya di Aula Bapelkes kota Padang. “Alhamdulillah, Pemilu 2019 di Kota Padang berjalan lancar,” ujar Ketua KPU Kota Padang, M Sawati.
Sawati menambahkan, ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat di Kota Padang. Karena dalam pelaksanaan Pemilu 2019 ini tidak ada kendala yang membuat jalannya pesta demokrasi ini terganggu.
“Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat serta peserta dan penyelenggara, telah berhasilnya tahapan pemilu di Kota Padang dengan tertib,” kata Sawati.
Ia mengungkapkan, dalam melaksanakan penghitungan suara di pemilu 2019 ini, sudah sesuai dengan mekanisme yang berlaku. Ia berharap tidak ada kendala darimana pun selama pelaksanaan rapat pleno berjalan.
“Hasil pleno ditingkat Kota Padang Alhamdulilah berjalan dengan lancar, jujur, adil dan transparan serta demokratis. Apabila ada pelanggaran, silahkan laporkan melalui jalur hukum yang telah disiapkan,” katanya.
Sementara untuk hasil rekapitulasi suara di Kota Padang untuk pemilihan presiden, pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 menang telak di 11 kecamatan. “Suara sah untuk pemilihan presiden dan calon presiden sebanyak 470.182 suara, total suara keseluruhan 473.870, sebanyak 3.681 suara tidak sah,” ujarnya.
“Prabowo-Sandiaga Uno memperoleh 406.698 suara, sedangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin memperoleh 63.491 suara. Total keseluruhan suara berasal dari 1.522 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Padang,” ungkapnya.
Setelah pleno tingkat Kota Padang selesai, Sawati mengatakan, akan membawa hasil rekap ke KPU Sumbar untuk dilakukan rekapitulasi tingkat provinsi yang digelar selama dua hari, 8-9 Mei 2019 di Pangeran Beach Hotel. (r)