PARIAMAN, METRO–Dalam rangka menyambut Hari Ibu ke-97 dan Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke 26 tingkat Kota Pariaman tahun 2025, kemarin, Walikota Pariaman Yota Balad bacakan pidato sambutan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Arifahtul Fauzi. Pada pidato tersebut Yota Balad sampaikan bahwa Peringatan Hari Ibu setiap tanggal 22 Desember merupakan wujud penghargaan bangsa Indonesia terhadap perjuangan dan pengabdian perempuan dalam merebut serta mengisi kemerdekaan.
Peringatan ini bukan sekadar seremonial dan bukan pula perayaan “Hari Ibu” sebagaimana dipahami di beberapa budaya, namun merupakan apresiasi mendalam bagi seluruh perempuan Indonesia dalam semua peran dan kapasitasnya—baik dalam keluarga, masyarakat, bangsa, maupun negara. Peringatan Hari Ibu dengan tema perempuan berdaya dan berkarya, menuju Indonesia emas 2045 menjadi pengingat bahwa perempuan bukan hanya penerima manfaat pembangunan, tetapi motor utama perubahan.
Perempuan Indonesia bekerja dalam berbagai keterbatasan, namun tetap menjadi pilar ekonomi keluarga, penjaga nilai budaya, pemimpin komunitas, inovator teknologi, pelaku usaha, dan penjaga keberlanjutan kehidupan.
Pada kesempatan itu Yota Balad juga sampaikan ucapan selamat Hari Ibu untuk seluruh wanita terhebat di Kota Pariaman, karena Ibu adalah adalah tiang utama dalam setiap keluarga, mereka rela mengorbankan waktu, tenaga, bahkan kenyamanan dirinya demi kebahagiaan keluarga. Mereka adalah pahlawan, berkorban tanpa pamrih bahkan tidak meminta imbalan sekalipun.
