PASAMAN, METRO–Pemerintah Kabupaten Pasaman terus mempertegas komitmennya dalam mendukung program swasembada pangan nasional. Komitmen tersebut diwujudkan melalui penyaluran alat dan mesin pertanian (alsintan) yang diserahkan langsung oleh Bupati Pasaman, Welly Suhery, didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pasaman, Heri Prasetyo Wibowo, kepada kelompok tani (keltan) penerima manfaat.
Pada kesempatan ini, Pemerintah Kabupaten Pasaman kembali menyalurkan bantuan alsintan melalui Dinas Pertanian kepada kelompok tani berupa, 20 unit mesin pompa air, 3 unit combine harvester 3 unit traktor roda empat, 2 unit rotavator, 2 unit mesin power thresher.
Sebagian alsintan tersebut akan dimanfaatkan untuk mendukung program layanan bajak gratis yang selama ini sangat membantu petani di berbagai wilayah.
Bupati Welly Suhery menegaskan bahwa sektor pertanian merupakan tulang punggung perekonomian daerah. Saat ini, 55,5 persen angkatan kerja Kabupaten Pasaman bergerak di sektor pertanian, dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai 46,18 persen. “Oleh karena itu, penguatan sektor pertanian menjadi prioritas utama pembangunan daerah,” ujar .
Data Dinas Pertanian, Pasaman merupakan salah satu daerah lumbung padi di Provinsi Sumatera Barat. Kabupaten Pasaman mencatat capaian membanggakan dengan produksi lebih dari 130 ribu ton Gabah Kering Giling (GKG) dalam dua tahun terakhir, dengan luas tanam mencapai 16.166 hektare. “Karena itulah, pemerintah daerah terus hadir untuk meringankan beban petani, meningkatkan produktivitas, dan memastikan ketahanan pangan daerah tetap terjaga,” ujar Bupati Welly.


















