PADANG, METRO—Segala upaya terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk mempercepat proses pembersihan sedimen pasca banjir berjalan cepat dan efektif.
Di sejumlah titik, proses pembersihan menggunakan alat berat dari Dinas PUPR atau bantuan pihak lain. Pembersihan sedimen juga dilakukan dengan bantuan pompa pemadam kebakaran (Damkar).
Meski penggunaan peralatan terus dimaksimalkan, terdapat sejumlah titik yang mengharuskan pembersihan dilakukan secara manual, seperti yang terjadi di Tabiang Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo.
Di lokasi tersebut, penggunaan alat berat serta pompa air tidak optimal, sehingga pengerjaan pembersihan lumpur cair harus dilakukan secara manual oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas PUPR Kota Padang. Lumpur cair diangkat menggunakan ember secara manual, kemudian dimasukkan ke tandon air yang ditempatkan di atas truk untuk kemudian diangkut ke lokasi pembuangan.




















