LIMAPULUH KOTA, METRO–Reni Angraini (47), warga asal Kabupaten Lima Puluh Kota, kini menjalani hari tuanya dengan penuh rasa syukur sejak menyambut kelahiran cucu ketiganya, seorang bayi perempuan yang sehat dan menggemaskan. Di balik kebahagiaan itu, ada kekhawatiran yang sempat menyelimuti, yaitu bagaimana memastikan cucunya bisa tumbuh dengan sehat dan mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik?. Namun, kekhawatiran itu perlahan sirna setelah ia menyaksikan langsung manfaat program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam setiap tahapan kelahiran dan perawatan cucunya.
Menurut Reni, program JKN memberikan kemudahan luar biasa, mulai dari pemeriksaan kehamilan, proses persalinan, hingga pemeriksaan kesehatan bayi baru lahir secara rutin di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP). Semua layanan kesehatan tersebut dapat diakses tanpa rasa khawatir akan biaya tambahan.
“Dulu pada zaman saya membesarkan anak, semuanya serba terbatas, akses fasilitas kesehatan cukup jauh, belum semua layanan tersedia dan sering kali kami takut untuk berkunjung ke dokter karena masalah biaya. Sekarang, saya melihat cucu saya bisa lahir dan tumbuh dengan sehat, serta lebih terpantau berkat jaminan program JKN, sehingga membuat saya sangat tenang sebagai seorang nenek,” ucap Reni, Rabu (26/11).
Reni menceritakan bagaimana cucunya mendapatkan berbagai layanan kesehatan sejak hari pertama kelahirannya. Ia mengaku sangat terbantu dengan rangkaian layanan yang dapat diakses secara rutin dan menyeluruh, serta dijelaskan dengan detail dan ramah oleh tenaga kesehatan yang bertugas. “Waktu cucu saya lahir, semuanya langsung diperiksa dan cucu saya sempat dirawat selama satu minggu di ruangan NICU RSKIA Annisa Payakumbuh karena mengalami gejala kekurangan oksigen. Bahkan dua bulan kemudian, cucu saya juga menderita infkesi mata dan beruntungnya semua biaya dijamin gratis oleh BPJS Kesehatan,” jelas Reni.
Menurut Reni, program JKN membuat para orang tua bisa fokus pada perawatan bayi tanpa perlu cemas memikirkan pengeluaran medis. Ia merasa apa yang diberikan oleh program JKN bukan hanya bentuk layanan kesehatan, tetapi juga dukungan emosional bagi keluarga yang baru memiliki bayi.
“Bagi saya, memiliki seorang cucu itu rasanya campur aduk, tetapi sejak ada program JKN atau BPJS Kesehatan, kami sekeluarga merasa lebih yakin karena setiap kali membutuhkan pemeriksaan atau konsultasi, semuanya sudah tersedia. Pelayanannya pun lengkap dan kami tidak perlu khawatir soal biaya,” ungkap Reni.
















