AGAM, METRO–Bupati Agam yang diwakili Asisten I Setda Agam, Yunilson, membuka secara resmi kegiatan Peningkatan Kapasitas Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Aula Kantor Bupati Agam, Lubuk Basung, Kamis (13/11).
Panitia pelaksana, Hendri Opie Hatta, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota Satlinmas dalam penyelenggaraan ketertiban umum, ketenteraman, serta perlindungan masyarakat di wilayah masing-masing.
“Melalui kegiatan ini diharapkan para anggota Satlinmas lebih memahami tugas dan fungsinya, serta mampu menjalankan peran dalam menciptakan ketertiban dan ketenteraman di lingkungan masyarakat,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi motivasi bagi Satlinmas untuk bekerja lebih optimal.
Pelatihan ini diikuti sebanyak 50 peserta dari Satlinmas nagari atau desa se-Kabupaten Agam.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Sumatera Barat, Irwan, S.Sos., M.M., menyampaikan bahwa kegiatan serupa telah dilaksanakan di sejumlah daerah di Sumatera Barat, dan tahun ini Kabupaten Agam menjadi fokus utama pelaksanaan.
“Biasanya kegiatan ini dilakukan untuk dua daerah dalam setahun, namun tahun ini kami fokuskan hanya pada satu daerah, yaitu Kabupaten Agam,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa tugas Satlinmas tidak hanya menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga berperan dalam pengurangan risiko bencana.
“Artinya, Satlinmas juga membantu proses evakuasi masyarakat ketika terjadi bencana alam atau keadaan darurat lainnya,” terangnya.
Irwan berharap Kabupaten Agam dapat menjadi pilot project pendidikan poskamling di Sumatera Barat. “Program pendidikan poskamling merupakan bagian dari pelatihan terpadu untuk meningkatkan kapasitas Satlinmas dalam menjaga keamanan, ketertiban umum, serta kesiapsiagaan masyarakat di tingkat desa dan kelurahan,” ujarnya. Jika berhasil, program ini akan dipantau dan diusulkan ke pusat sebagai model nasional.
Sementara itu, Bupati Agam melalui Asisten I, Yunilson, menyampaikan bahwa Satlinmas memiliki peran strategis dalam menjaga ketenteraman, ketertiban, dan perlindungan masyarakat di tingkat nagari dan jorong.
















