POLIKO, METRO–Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta tegaskan pentingnya sinergi, profesionalisme, dan integritas seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif, transparan, serta berorientasi pada pelayanan publik. Hal tersebut disampaikan Zulmaeta saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Pejabat Pemerintah Kota Payakumbuh yang digelar di Aula Ngalau Indah Balai Kota Payakumbuh, Selasa (4/11).
Rakor ini diikuti oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman, Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, seluruh Kepala OPD, Direktur RSUD Adnan WD, Direktur PDAM Tirta Sago, Lurah dan Camat, serta Kepala Puskesmas se-Kota Payakumbuh. Dalam arahannya, Zulmaeta menyebut bahwa rakor memiliki arti penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Menurutnya, koordinasi yang baik menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan. “Tanpa koordinasi yang baik, kebijakan tidak akan berjalan efektif, program tidak tepat sasaran, dan pelayanan publik bisa terhambat. Karena itu, mari kita perkuat komunikasi dan sinergi lintas perangkat daerah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Zulmaeta mengingatkan untuk senantiasa berpegang teguh pada “Trilogi Zuzema” yaitu kejujuran, Loyalitas dan Profesionalisme sebagai nilai utama yang harus dijunjung oleh Pemerintah Kota Payakumbuh selama masa kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota.
Menurutnya, nilai-nilai tersebut menjadi landasan moral dan etika kerja bagi seluruh ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, yaitu kejujuran, loyalitas, dan profesionalisme. “Bekerjalah dengan sungguh, junjung tinggi integritas, dan tunjukkan profesionalisme sebagai abdi negara. Jadikan nilai Trilogi Zuzema sebagai pedoman dalam setiap langkah dan keputusan,” pesannya.
Selain itu, Ia juga menyoroti berbagai tantangan yang tengah dihadapi Kota Payakumbuh, mulai dari peningkatan kualitas layanan publik, pengendalian inflasi daerah, persoalan sampah, relokasi pasca kebakaran Pasar Blok Barat, hingga upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal berbasis UMKM dan inovasi daerah. “Semua ini hanya bisa kita capai apabila seluruh perangkat daerah memiliki visi yang sama, bergerak dalam satu arah, dan bekerja dengan semangat kolaborasi,” ujarnya.
















