PASAMAN, METRO–Pemerintah Kabupaten Pasaman dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Pasaman bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Statistik Sektoral Daerah, Kamis (9/10). Kegiatan ini berlangsung di Aula Pertemuan Puncak Tonang BPS Pasaman, lantai 2 Kantor BPS Lubuk Sikaping, Pasaman.
Kepala BPS Pasaman Nita Andriani, selaku panitia penyelenggara kegiatan dalam laporannya menyampaikan Bimbingan teknis statistik sektoral dilingkungan Pemkab Pasaman bertujuan untuk menyamakan persepsi terkait data Sektoral di Pasaman.
Dijelaskan oleh Nita Andriani, bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden nomor 39 Tahun 2019 tentang satu data Indonesia, BPS memiliki tanggungjawab untuk tersedianya data yang akurat, mutakhir dan terpadu serta dapat dipertanggungjawabkan. Jelasnya. Nita Andriani menyebutkan bahwa kegiatan Bimtek statistik sektoral ini dalam rangka menindaklanjuti EPPS 2024, dan kegiatan Bimtek ini merupakan kegiatan Metadata statistik sebagai tatakelola data guna menghasilkan kompilasi produk administrasi (kompromin) sebagai tindaklanjut data yg dihasilkan OPD. “BPS memiliki dua tugas utama yaitu meneyelenggarakan statistik dasar dan yang kedua adalah mengkoordinasikan penyelenggaraan sistem statistik nasional (SSN),” ungkap Nita Andriani.
Plh kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pasaman Teddy Martha sebagai Walidata Pemkab Pasaman dalam Bimtek tersebut menyampaikan bahwa BPS sebagai Pembina Data Statistik melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan statistik baik di Pusat maupun di daerah.
Dikatakan Teddy Martha menindaklanjuti peran dan fungsi ini pihaknya di Kominfo Pasaman Melalui surat Sekretaris Daerah nomor; 005/273/PSS-Diskominfo/2025. “Kegiatan Bimbingan teknis (Bimtek) Statistik Sektoral ini diikuti oleh 20 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemkab Pasaman dengan masing-masing peserta Bimtek tiap OPD terdiri dari satu orang.” ujarnya.
Teddy Martha juga menjelaskan bahwa dalam kegiatan Bimtek ini setiap OPD yang menjadi peserta dianjurkan untuk membawa laptop, dan produk Administrasi OPD sebagai bahan pembinaan pengisian formulir metadata statistik sektoral dan rekomendasi kegiatan statistik tahun 2025. Terangnya.
