PADANG, METRO–Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah mengatakan, dengan memperkuat tata kelola pemerintahan nagari/desa, akan mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat dan mendukung akselerasi program nasional di tingkat desa/nagari.
Hal ini sejalan dengan delapan Program Unggulan (Porgul) Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur (Wagub), Vasko Ruseimy yakni, pada Progul Kedua, Gerak Cepat Sumbar Sejahtera. Di mana melalui progul ini menjadikan Sumbar sebagai lumbung nasional dan ekonomi berkelanjutan.
“Pemimpin di desa/nagari ujung tombak pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini sejalan dengan Asta Cita ke-6 Presiden dan Wakil Presiden RI, yaitu, membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan,” ungkap Mahyeldi, saat Rapat Kerja Forum Wali Nagari (FORWANA) dan Kepala Desa Tahun 2025 di Padang, Senin (29/9).
Mahyeldi menyebut, pemerintah menyadari, kemajuan suatu bangsa dipengaruhi keseimbangan pembangunan yang nyata di setiap wilayah, yang dimulai dari nagari/desa. Menurutnya, pembangunan desa tidak hanya infrastruktur fisik, tetapi juga, pemberdayaan masyarakat, pendidikan dan pengembangan keterampilan, perubahan perilaku dan akses pada sumber daya ekonomi.
Pada kesempatan itu, Mahyeldi juga mengapresiasi terselenggaranya rapat kerja FORWANA. Menurutnya, rapat kerja ini momentum penting menyatukan langkah pembangunan dan pemberdayaan masyarakat nagari/desa menuju Sumbar madani yang maju dan berkeadilan.
”FORWANA hadir sebagai wadah wali nagari/kepala desa untuk berdiskusi, bertukar pikiran, berkoordinasi. Juga memperkuat efektivitas penyelenggaraan pemerintahan desa dan menjadi ajang silaturahmi antar wali nagari/kepala desa,” ungkap Mahyeldi.
Mahyeldi berharap, FORWANA dapat memperkuat solidaritas dan komunikasi efektif antar anggota. Sehingga diharapkan dapat tetap eksis, semakin kuat dan menjadi forum strategis dalam meningkatkan peran serta kinerja wali nagari/kepala desa.
Selain itu, mempererat silaturahmi, membahas isu-isu strategis pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan serta menciptakan sinergi antar nagari/desa untuk tujuan pembangunan bersama.
