BALAIKANDI, METRO – Budaya mato kubua (gotong royong membersihkan pandam pekuburan-red), menjelang bulan ramadhan, merupakan kegiatan rutin masyarakat Payakumbuh setiap tahunnya, utamanya warga kelurahan Bulakan Balai Kandi, kecamatan Payakumbuh Barat, Minggu (21/4).
“Usai aksi gotong royong diselenggarakan sebelum bulan puasa itu, dilakukan lagi makan bajamba (makan bersama diatas piring besar-red) di mesjib Ash. Shoidiyah,” kata ketua KPJ (Kesatuan Penyelenggara Jenazah) Bulakan Balai Kandi, Dt Gayua disela-sela kesibukannya membersihkan pandam perkuburan yang berada disamping mesjid tersebut.
Kemudian, lanjut Dt Gayua, KPJ Bulakan Balai Kandi ini tetap eksis setiap tahunnya. Setelah gotong royong, membersihkan pandam pekuburan dan semak-semak di kawasan tersebut, kaum muslimin dan muslimat melakukan shalawat di dalam mesjid untuk arwah warga yang telah terdahulu meninggal dunia.
Mengenai KPJ, bagi masyarakat kelurahan Bulakan Balai Kandi diwajibkan membayar uang iuran KPJ sebanyak Rp. 10.000 tiap gotong royong mato kubua dan uang masuk untuk mendaftar menjadi anggota KPJ sebanyak Rp150 ribu/tahun. “KPJ ini dibayar dari pertama kali mendaftar menjadi anggota,“ jelas Dt Gayua.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Payakumbuh Wulan Denura. S.ST yang diamanah warga sebagai penyambung lidah masyarakat Bulakan Balai Kandi, khususnya dan warga kecamatan Payakumbuh Barat umumnya, menyebutkan, kegiatan gotong royong menjelang bulan puasa ini, memang merupakan budaya warga Koto Nan Ampek yang harus dipertahankan.
Melihat semakin ramainya warga berbondong-bondong melaksanakan gotong royong, diyakini budaya ini terus membudaya. Buktinya, yang ikut ke lapangan tidak hanya kaum bapak-bapak dan induak-induak, juga nan ketek-ketekpun (anak-anak remaja-red) ikut ambil bagian, dengan mengayunkan cangkul, sabit dan menyapu seluruh pekarangan hingga bersih.
”Dalam suasana gotong-royong, juga banyak warga menyampaikan aspirasinya yang dapat di tampung. Berbicara terhadap aspirasi tentu saja akan saya sikapi dan ditindak lanjuti. Selama menjadi anggota DPRD, alhamdulillah pembangunan di kelurahan Bulakan Balai Kandi sudah meningkat dan ini akan terus ditingkatkan,” ujar Wulan. (us)
