BUKITTINGGI, METRO–Pemerintah Kota Bukittinggi mengikuti kegiatan Dialog Kota Kreatif bersama Indonesia Creative Cities Network (ICCN) dan para pelaku jejaring kreatif dari berbagai daerah. Acara ini berlangsung di Aula Balai Kota Bukittinggi, Senin (4/8).
Wakil Wali Kota Bukittinggi Ibnu Asis, menyampaikan apresiasi terhadap peran dan kontribusi Indonesia Creative Cities Network (ICCN) dan Bukittinggi Creative Network (BCN) yang telah memberikan inspirasi besar bagi daerah, untuk bergerak menuju peÂngembangan kota kreatif.
Menurut Wawako, ini menjadi dorongan terÂsendiri bagi Kota Bukittinggi untuk bisa sejajar dengan kota lain yang telah lebih dulu ditetapkan sebagai kota kreatif. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Kota Bukittinggi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2025–2029, yang secara jelas menargetkan Bukittinggi sebagai kota kreatif masa depan.
“Semoga dalam waktu dekat, Bukittinggi juga bisa resmi ditetapkan sebagai kota kreatif. Kami optimis, melalui proses dan komitmen yang kuat, hal ini akan terwujud. Tentunya tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk ICCN dan BCN sendiri,” ujarnya.
Ia menambahkan, potensi kreativitas di Bukittinggi sangat besar, terutama di bidang sejarah, kuliÂner dan warisan budaya. Kekhasan, talenta dan baÂkat lokal yang beragam menjadi modal utama daÂlam mendorong kota ini menuju predikat kota kreatif.
“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh pihak, agar mimpi dan ide-ide kreatif ini bisa menjadi bagian nyata dari identitas Kota Bukittinggi,” tambahnya.




















