SOLOK, METRO–Polda Sumbar melalui Direktorat Intelijen dan Kemanan (Ditintelkam) bersilaturahmi dengan para santri dan tenaga pendidik di Pondok Pesantren Darut Thalib yang terletak di Kelurahan Laiang, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok. Silaturahmi itu merupakan salah satu upaya untuk membangun sinergisitas antara Kepolisian, khususnya Polda Sumbar untuk menciptakan situasi Kamtibmas di wilayah Sumbar agar tetap kondusif.
Pada kesempatan itu, Polda Sumbar juga sekaligus menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas dan mengajak para santri dan tenaga pendidik untuk bersama-sama menangkal paham radikalisme, berita hoax dan ujaran kebencian. “Kegiatan ini merupakan kegiatan menyambangi dan bersilaturahmi kepada pimpinan Pondok Pesantren beserta para ustad dan para santri. Kegiatan ini sekaligus memperkuat kemitraan untuk menciptakan situasi Kamtibmas,” ungkap salah seorang perwakilan dari Polda Sumbar.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Darut Thalib, Boby Gustiadi Thalib Bu’ulolo mengaku senang dengan kehadiran tim dari Polda Sumbar untuk mengedukasi para santri dan tenaga pendidik soal maraknya paham-paham radikalisme, hoax hingga ujaran kebencian, yang bisa memecah belah umat. “Kami menghimbau masyarakat agar mewujudkan persatuan dan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari tanpa ada saling hujat, ujaran kebencian, juga berita hoaks,” kata Ustaz Boby, Rabu (23/7).
Selain itu, kata Ustaz Boby, pihaknya selalu mengajarkan para santri untuk bersikap tawasuth, yakni sikap moderat tidak ekstrem dan tegak lurus tanpa berpihak ke kanan atau kiri.
















