AIAPACAH, METRO–Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir bertindak sebagai inspektur upacara dalam peringatan Hari Gugurnya Pahlawan Nasional Bagindo Aziz Chan ke-78 yang dilaksanakan di Lapangan APEKSI, Balai Kota Padang, Sabtu (19/7).
Upacara berlangsung khidmat dan dihadiri oleh keluarga besar Bagindo Aziz Chan, unsur Forkopimda Kota Padang, serta para pejabat dan masyarakat.
Momen ini menjadi penghormatan atas jasa dan pengorbanan Bagindo Aziz Chan sebagai salah satu tokoh penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, khususnya di Kota Padang.
Dalam amanatnya, Maigus Nasir mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menjadikan semangat perjuangan BaÂgindo Aziz Chan sebagai inÂspirasi dalam memÂbaÂngun bangsa dan kota.
“Pengorbanan dan keÂteÂguhan Bagindo Aziz Chan adalah warisan nilai yang harus kita jaga. SeÂmangat patriotisme dan keberaniannya patut kita teladani,” ucap Maigus Nasir.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan hadiah kepada paÂra pemenang napak tilas yang digelar sebagai bagian dari rangkaian peringatan gugurnya Bagindo Aziz Chan.
Sebagai penutup, dilakukan penyerahan simbolis alat gotong royong kepada para Kepala Seksi Pemberdayaan MasyaraÂkat dari 11 kecamatan di Kota Padang. Penyerahan ini menjadi pembuka dari rangkaian kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong MaÂsyaÂrakat (BBGRM) Kota PaÂdang.
Lomba Napak Tilas Bagindo Aziz Chan Ditutup
Sebelumnya, wawako secara resmi menutup keÂgiatan Lomba Napak Tilas dalam rangka memperingati 78 tahun gugurnya Pahlawan Nasional Bagindo Aziz Chan, Sabtu (19/7) pagi.
Setelah menempuh perÂÂjaÂlanan sekitar 25 kilometer, para peserta finis di Rumah Sakit Tentara (RST) dr. Reksodiwiryo sekitar pukul 06.00 WIB.
Upacara penutupan yang sarat akan nilai sejarah dan semangat perjuangan ini, diawali dengan pembacaan riwayat hidup Bagindo Aziz Chan, disertai prosesi mengheningkan cipta, doa bersama, dan penyerahan foto tokoh pahlawan nasional tersebut kepada pihak keluarga.
Dalam sambutannya, Maigus Nasir menekankan pentingnya mengenang jasa para pahlawan sebagai bagian dari karakter bangsa yang besar.
