SAWAHLUNTO, METRO–DPRD Sawahlunto minta pemerintah kota menaikan belanja modal di APBD mendatang. “Harapan kita, belanja modal bisa ditambah dan dinaikan guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik,” ungkap Ketua DPRD Sawahlunto Susi Haryati atas rekomendasi lembaga itu di dalam rapat paripurna, Senin (19/5).
Rekomendasi itu dibacakan Wakil Ketua DPRD Elfia Rita Dewi menyikapi Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Walikota Sawahlunto 2024.
Dikatakannya, empat tahun terakhir belanja non modal naik dan bertambah. Sementara itu direntang tahun itu pula belanja modal cenderung turun dan berkurang.
Disebutkan Ketua DPRD, realisasi belanja daerah 2024 mencapai 94,22 persen. Capaian ini lebih tinggi dibanding 2023 yakni 90,71 persen. Rinciannya, belanja operasi 93,88 persen, belanja modal 93,66 persen, belanja tidak terduga 66,93 persen dan belanja transfer 92,02 persen.
Lebih jauh disebutkannya, hal lain direkomendasikan DPRD agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) merumuskan isu strategis dan kebijakan strategis yang menjadi urusan dan tanggung jawabnya. Tindak lanjut rekomendasi ini agar dirumuskan secara substantif sehingga kekurangan yang sama tidak berulang setiap tahun anggaran.
“Kami harapkan catatan strategis ini bahan evaluasi bagi pemerintah daerah sehingga target kinerja dapat dicapai.
Yang belum tercapai dalam pelaksanaan program kegiatan 2024, dibicarakan dalam rapat kerja Komisi DPRD dengan OPD terkait. Termasuk yang perlu penganggaran dapat kita tampung,” ujar Susi. (pin)




















