PADANGPANJANG, METRO – Ulah membuang sampah ke jurang, Ronal (29), warga Jorong, Koto Nan Gadang, Nagari Aie Angek, X Koto, Tanahdatar, Selasa (26/3) sekitar pukul 11.30 WIB jatuh ke jurang kedalaman 15 meter. Dia dievakuasi dan dilarikan ke RS Ibnu Sina Bukittinggi.
Kapolsek X Koto AKP Rita Saryanti membenarkan telah terjatuhnya seorang warga ke jurang ketika membuang sampah. Hilang keseimbangan, Ronal terperosok dan jatuh bersama sampah bawaannya.
“Laporan warga masuk. Saya langsung perintahkan personel untuk turun ke lapangan melakukan evakuasi warga yang jatuh,” sebut Rita.
Dikatakannya, polisi bersama Tim BPBD Padangpanjang dan wartawan ikut melakukan evakuasi warga yang kandas di kedalaman 15 meter.
“Dievakuasi. Ronal mengalami luka-luka dan cedera parah pada bagian punggung. Dilarikan ke RS Ibnu Sina. Hingga saat ini masih ditangani serius oleh pihak medis,” sebut Kapolsek.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Kesbangpol BPBD Kota Padangpanjang Ferino Romiko mengatakan, atas peristiwa jatuhnya warga ke jurang di kawasan Aie Angek tersebut pihaknya telah menurunkan sejumlah personel untuk melakukan penyelamatan.
“Personel kita kerahkan. Warga dievakuasi menggunakan tandu dan tali. Untunglah kejadian itu tidak menimbulkan korban nyawa,” sebut Romiko.
Menyikapi kejadian tersebut, warga setempat mengatakan di lokasi tersebut sebelumnya sudah ada larangan untuk tidak membuang sampah. Namun, belakangan ini, warga kembali membuang sampah di sana.
“Atas kejadian ini, Pemerintah Nagari atau Pemkab Tanahdatar harus menyikapi peristiwa dengan cepat sebelum ada korban lain. Saya menilai ini keteledoran pemerintah dalam menyikapi persoalan yang ada di nagari,” sebut warga yang tidak mau ditulis namanya.
Kondisi tersebut terjadi karena minimnya bak sampah, bahkan nyaris tidak ada.
“Ya, terpaksa warga harus membuang sampah ke jurang atau ke anak sungai. Memprihatinkan sekali, tapi apa boleh buat,” sebutnya. (rmd)