SPANYOL, METRO–Jorge Martin (Prima Pramac Racing) berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar juara dunia MotoGP 2024 usai finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Barcelona, Minggu (17/11).
Gelar ini menjadi momen bersejarah, menjadikannya pembalap tim satelit pertama di era MotoGP yang mampu merebut mahkota juara dunia.
Balapan di Sirkuit Catalunya berlangsung sengit. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang start dari pole, memimpin jalannya balapan hingga finis, diikuti oleh Marc Marquez (Repsol Honda) di posisi kedua. Martin sendiri sempat memberikan tekanan pada awal balapan, namun kemudian memilih bermain aman untuk memastikan gelar juara dunia.
“Target saya adalah menjaga posisi. Tidak perlu mengambil risiko karena finis di posisi sembilan saja sudah cukup untuk mengunci gelar,” ujar Martin setelah balapan.
Strategi tersebut berjalan mulus, terutama dengan bantuan Aleix Espargaro (Aprilia Racing) yang konsisten menjaga posisi keempat tanpa mencoba menyalip Martin. Espargaro sebelumnya menyatakan akan membantu Martin dalam perebutan gelar juara dunia ini.
Martin mengakhiri musim dengan total 508 poin, unggul 10 poin atas Bagnaia yang finis di peringkat kedua. Dengan hasil ini, Martin memutus dominasi Bagnaia yang sebelumnya meraih dua gelar juara dunia MotoGP secara beruntun.
