Posmetro Padang
Senin, 8 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG BERITA UTAMA

Revolusi Besar SPFC, Seberani Itukah?

Redaksi
Selasa, 29 Oktober 2024 | 11:16 WIB
Oleh: 
Firdaus Abie

Oleh: Firdaus Abie

PELATIH sudah diganti. Main sudah di kandang. Rumputnya rumput lapangan sudah oke, tapi mainnya antah barantah. Kalah 1-8, merupakan kekalahan terburuk Semen Pa­dang FC di liga lokal, sejak tim ini berdiri, 30 November 1980. Tim ini sudah layak untuk “Cuci Gudang” sebab target diawal cukup tinggi. Delapan besar.

Semen Padang FC mengawali debutnya di liga sepakbola Indonesia, saat tampil di Divisi I Galatama, musim 1982-1983. Langsung promosi karena tampil sebagai juara. Aprius menjadi pencetak gol terbanyak.

Saat itu, ada dua jenis kompetisi sepakbola di Indonesia. Pertama, Kompetisi Perserikatan. Diperuntukkan untuk bonden, atau tim yang identik dengan daerah.  Kedua, Kompetisi Galatama diperuntukkan kepada tim yang semipro. Konon, Malaysia dan Jepang mem­pelajari kompetisi galatama tersebut untuk dikembangkan menjadi liga profesional di negaranya.Kompetisi Perserikatan jauh lebih tua dibandingkan galatama.

Awal mengarungi Divisi Utama Galatama, 1983-1984, galatama Semen Padang me­nempati peringkat ke lima di wilayah barat. Sebelas tahun kemudian, kompetisi galatama dan kompetisi perserikatan digabung jadi satu, hingga sekarang. Ketika itu, Semen Padang diperingkat lima wilayah Barat.

Kompetisi yang kini dijalani, merupakan kali ke 37 Semen Padang FC berpartisipasi. Ada empat kali kompetisi tidak selesai, yakni tahun 1997-1998, 2015, 2020, 2022-2023.  Sepanjang waktu tersebut, kekalahan inilah yang paling pahit. Terjengkang di kandang sendiri.

Memang, Semen Padang pernah mem­bawa hampir selusin kebobolan dari Yo­kohama, Jepang. Ketika itu dibantai Yohokama Marinos, 11-0, namun peristiwa tersebut terjadi saat Kabau Sirah tampil di putaran kedua Piala Winners Asia. Saat main di Padang, tuan rumah menang, 2-1.

Tak seorang pun pe­cinta Semen Padang yang bisa menerima kekalahan kali­ ini. Masyarakat Sum­bar yang notabene bukan pecinta sepakbola, juga turut melampiaskan rasa kecewanya ketika menge­tahui hasil tersebut. Apa­lagi sejak awal sudah diu­mumkan ke publik, soal anggaran yang disediakan. Ada Rp 70 Miliar.

Eduardo Almeida men­dapatkan tim yang dinah­ko­dainya dalam kondisi su­lit. Ketika Ia masuk meng­gantikan Hendri Susilo, Kabau Sirah sudah masuk zona merah. Dua keka­lahan terakhir semakin menegaskan posisi tim. Berada di dasar klasemen sementara.

Benar, putaran perta­ma masih ada delapan partai lagi. Tapi bukan hal yang mudah bagi Semen Padang FC mencuri point, sebab lawan yang dihadapi adalah tim-tim besar de­ngan performa yang se­dang “Menyala” di liga.

Persebaya, Persib Ban­dung, PSM Makasar, Per­sija, sangat kokoh di papan atas. Poin yang dimiliki ter­paut jauh di atas Semen Pa­dang, dengan pro­dukti­vitas gol yang sangat tinggi.

Persik Kediri dan Are­ma FC berada di posisi tujuh dan delapan. Me­mim­pin papan tengah kla­semen sementara.

Jika membaca statistik ke enam tim tersebut, di atas kertas mereka akan sulit dikalahkan oleh Semen Padang. Point yang mereka kumpulkan mem­berikan gambaran kekua­tan tim tersebut. Are­ma sudah me­nyele­saikan 8 kali pertandingan, mengan­tongi point 14 dari 4 me­nang, 2 seri, 2 kalah. Lima tim lainnya, di atas Arema FC. Tertinggi, Pe­rsebaya Surabaya, nilai 18 dari 5 kali menang, 3 seri dan 1 kalah.

Kalau pun dua tim lain yang akan dihadapi, bera­da di papan bawah, sama dengan Semen Padang, namun posisinya sedikit lebih baik. PSIS Semarang memiliki point 7, Madura United (6).

Terhadap hal tersebut, Almeida harus benar-be­nar berhitung dengan kon­disi tim, termasuk dalam melakukan rotasi pemain. Keliru sedikit saja, akan semakin fatal. Tanggung­jawab penuh harus diambil, tak boleh ada alasan apa pun, sebab ketika komitmen sudah dibuat dalam bentuk kontrak, maka sepenuhnya tanggungjawab beralih ke­pada Almeida. Tak boleh melihat ke belakang lagi.

Tak ada alasan lagi ka­lau pemain adalah pilihan pelatih sebelumnya, sebab Almeida tentu sudah mem­perhitungkan semuanya. Ia “Naik di Jalan” dengan kon­disi apa adanya, lalu me­nerima tawaran, tentu su­dah siap dengan risiko “Manyandang Lamang Angek”.

Usai kalah telak dari Dewa United, Andre Ro­siade sang Penasihat Tim SPFC, mengeluarkan per­nyataan keras. Akan dila­ku­kan Revolusi Besar di tu­buh SPFC untuk mengha­dapi putaran kedua. Per­nyataan itu disampaikan dalam kondisi suara serak. Terlihat juga raut wajah lelah dan kecewa luar bia­sa darinya.

Khusus pernyataan ini, ada dua sisi yang perlu jadi perhatian. Pertama, state­men Andre Rosiade dapat dipahami bahwa, niatnya sekaligus menjadi bukti komitmen serta tanggung­jawab manajemen kepada fans dan masyarakat ter­hadap masa depan tim. Komitmen itu sudah dibe­berkan secara terbuka kepada publik. Revolusi Besar akan dilakukan.

Secara internal tim, statemen tersebut bisa saja mendatangkan baha­ya baru bagi keutuhan tim disisa laga putaran perta­ma. Revolusi Besar atau “Cuci Gudang” baru bisa dilakukan setelah bursa transfer, ketika jeda kom­petisi dibuka, Desember 2024, sementara menje­lang dibuka,  SPFC masih akan memainkan delapan laga lagi.

Laman 1 dari 2
12Next
ShareTweetShareSend

Baca Juga

Hari ke-7 Pencarian Longsor Talamau, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal, Tiga Korban Masih Hilang

Hari ke-7 Pencarian Longsor Talamau, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal, Tiga Korban Masih Hilang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:36 WIB
Jadi Akses Utama, Warga Diimbau tidak Melintas Sitinjau Lauik Kecuali Mendesak, Pemprov Sumbar Perketat Arus Padang-Solok

Jadi Akses Utama, Warga Diimbau tidak Melintas Sitinjau Lauik Kecuali Mendesak, Pemprov Sumbar Perketat Arus Padang-Solok

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:34 WIB
Ayah dan Galodo di Jembatan Kembar Padangpanjang

Ayah dan Galodo di Jembatan Kembar Padangpanjang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:33 WIB
Tenda Puskris milik Kemenkes Disiagakan, Antisipasi Peningkatan dan Potensi Penyakit Pascabencana Sumbar

Tenda Puskris milik Kemenkes Disiagakan, Antisipasi Peningkatan dan Potensi Penyakit Pascabencana Sumbar

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:29 WIB
Gubernur Keluarkan Peringatan Tegas, Jangan Ada yang Mengambil Keuntungan di Tengah Bencana

Gubernur Keluarkan Peringatan Tegas, Jangan Ada yang Mengambil Keuntungan di Tengah Bencana

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:28 WIB
Pengurangan Penerima Manfaat MBG, Pengelola SPPG Dilarang Pecat Relawan Dapur

Pengurangan Penerima Manfaat MBG, Pengelola SPPG Dilarang Pecat Relawan Dapur

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:04 WIB

BERITA POPULER

  • Sumbar Alami Deflasi 0,24 Persen pada November 2025, Dipicu Turunnya Harga Cabai, Jengkol dan Kentang

    Sumbar Alami Deflasi 0,24 Persen pada November 2025, Dipicu Turunnya Harga Cabai, Jengkol dan Kentang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemko Pa­yakumbuh Dukung Kejari Terapkan Pidana Kerja Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Korban Hanyut di Batang Bangko Solok Selatan Ditemukan Meninggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembangunan Pasar Payakumbuh, Dipastikan Transparan dan Akuntabel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kejari dan Pemkab Pasaman, Teken Kerja Sama Pidana Kerja Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

SERAHKAN BANTUAN— Ketua IMBI Sumbar Faisal didampingi Wakil Ketua, Benny dan Ketua Regional Sumatera, Zulkarnain menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Kapolda Sumbar, Irjen Pol Gatot Tri Suryanta dan jajaran, Minggu (7/12). Foto: IMBI Sumbar
METRO SUMBAR

IMBI Sumbar Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana

Minggu, 07 Desember 2025 | 20:48 WIB

Kapal Bermuatan Kayu Asal Mentawai Terdampar, Defika: Ditjen Gakkum dan Satgas PKH Harus Bertindak 

Kapal Bermuatan Kayu Asal Mentawai Terdampar, Defika: Ditjen Gakkum dan Satgas PKH Harus Bertindak 

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:08 WIB
Agam Kembali Menyala, Sistem Kelistrikan Sumbar Pulih 100% Pascabencana

Agam Kembali Menyala, Sistem Kelistrikan Sumbar Pulih 100% Pascabencana

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:02 WIB
Hari ke-7 Pencarian Longsor Talamau, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal, Tiga Korban Masih Hilang

Hari ke-7 Pencarian Longsor Talamau, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal, Tiga Korban Masih Hilang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:36 WIB
Jadi Akses Utama, Warga Diimbau tidak Melintas Sitinjau Lauik Kecuali Mendesak, Pemprov Sumbar Perketat Arus Padang-Solok

Jadi Akses Utama, Warga Diimbau tidak Melintas Sitinjau Lauik Kecuali Mendesak, Pemprov Sumbar Perketat Arus Padang-Solok

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:34 WIB

OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain
OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
Berprestasi di saat Sulit

Berprestasi di saat Sulit

Minggu, 23 Januari 2022 | 16:13 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025