PASBAR, METRO–Jembatan Rambin Sikabau di Nagari Ranah Koto Tinggi, Kecamatan Koto Balingka, yang merupakan akses menuju kebun masyarakat dan satu-satunya titik evakuasi jika terjadi gempa atau tsunami, ambruk pada bulan Agustus lalu. Kamis (19/9).
Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi didampingi Ketua DPRD Pasbar sementara, Dirwansyah, perwakilan Dinas PUPR Pasbar, BPBD, Camat Koto Balingka, dan stakeholder terkait meninjau Rambin tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Hamsuardi mengucapkan rasa syukur atas telah dibangunnya jalan menuju Sikabau.
Selain itu, ia menyampaikan bahwa masyarakat masih terkendala akibat ambruknya jembatan menuju perkampungan wisata pantai itu.
“Tadi kita sudah meninjau pengerjaan jembatan Sikabau. Jembatan tersebut akan dibangun melalui dana DAU APBD TA 2024 dengan nilai kontrak sebesar Rp1.936.744.557. Kita doakan agar segera selesai. Musibah lain yang kita hadapi saat ini adalah robohnya rambin sebagai akses kehidupan masyarakat Sikabau. Ini juga merupakan satu-satunya jalur evakuasi yang kita miliki,” ucapnya.
