PASAMAN, METRO–Perkebunan Kelapa Sawit skala besar akan dibuka di Nagari Muara Tais, Kecamatan Mapattunggul, Kabupaten Pasaman. Investor asal Kota Pekan Baru Provinsi Riau, akan menanamkan investasinya di atas lahan seluas 14.000 Ha.
Rencananya, jika kebun ini sudah berproduksi, pihak perusahaan bakal melanjutkan dengan pembangunan Pabrik Pengolahan CPO (Crude Palm Oil) di wilayah itu.
Dan bila perkebunan skala besar ini terwujud, maka inilah pertama kalinya investasi swasta masuk ke Kabupaten Pasaman, menyusul Geothermal Bonjol atau energi panas bumi yang akan segera melakukan eksplorasi di wilayah Selatan Kabupaten Pasaman.
Hal itu diungkapkan Bupati Pasaman Sabar AS di hadapan Wali Nagari, Kepala Jorong, ninik mamak dan tokoh masyarakat serta pemuda Muara Tais, dalam acara sosialisasi rencana pembangunan kebun kelapa sawit, di aula Kantor Camat Mapattunggul, Sabtu.
Dalam sosialisasi yang turut dihadiri Sekda Pasaman Yasri Uripsyah beserta Kepala OPD terkait, Camat serta Forkopimca Mapattunggul, Bupati Sabar AS berharap masyarakat Muara Tais mau menerima investor yang akan masuk untuk membuka lahan perkebunan sawit di daerah mereka.
“Butuh segenap dukungan masyarakat, agar perusahaan bisa berinvestasi membuka lahan perkebunan di Muara Tais,” ujarnya.
Diingatkan bupati, masuknya investasi merupakan sebuah kebutuhan bagi daerah, apalagi jika dihadapkan pada APBD Kabupaten Pasaman yang begitu terbatas dari tahun ke tahun.
