PADANG, METRO – Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk jenjang (SMK/SMA) pada 2019 akan dimajukan. Pergeseran ini karena menyesuaikan waktu Pemilu 2019 pada 17 April dan Ramadhan yang diproyeksikan mulai 5 Mei 2019.
Hal itu dibenarkan Sekretaris Dinas Pendidikan Sumbar, Bustavidia. Berdasarkan dengan jadwal semula pelaksanaan UNBK tingkat SMA sederajat dilaksanakan pada akhir April. Namun untuk 2019 ini, pelaksanaan UNBK dipercepat awal April.
“Iya, UNBK tingkat SMA dimulai awal April,” kata Bustavidia, Selasa (26/2) saat dihubungi.
Majunya jadwal UNBK, artinya waktu yang tersisa tinggal sedikit. Untuk itu, Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Burhasman Bur berharap, agar para siswa-siswi yang akan mengikuti UNBK, memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mempersiapkan jelang UNBK.
“Siswa mesti menyiapkan diri dalam hadapi UNBK. Apalagi, dalam kesiapan materi, pelajari kembali pelajaran yang nanti akan diuji. Salah satunya dengan melaksanakan belajar tambahan,” ujar Burhasman.
Selain itu, Burhasman juga mengimbau, para guru agar menggenjot para siswanya dengan berbagai trik, seperti pendalaman materi pelajaran. Tak hanya persoalan materi saja, namun dari segi mental siswa mesti dipersiapkan. Sehingga, UNBK ini bisa membuat siswa menjadi “deg-degan”.
“Para guru harus bisa membuat mental siswa mantap dalam menghadapi ujian supaya tidak grogi, agar tidak berakibat fatal karena kesalahan dalam pengerjaan soalnya,” tutur mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sumbar itu.
Dari segi kesiapan pemerintah dalam pelaksanaan UNBK, tambah Burhasman, pihaknya akan berupaya berjalan lancar dan aman. Termasuk mengenai keberadaan peralatan pendukung yang diupayakan mencapai 100 persen. Maka itu, dia mendorong dilakukan sosialisasi UNBK pada setiap daerah.
“Kita menginginkan pelaksanaan UNBK 100 persen, tapi persoalannya jaringan internet dan fasilitas komputer masih menjadi kendala dibeberapa daerah, salah satunya Kabupaten Kepulauan Mentawai. Oleh karena itu, kabupaten/kota mesti melakukan sosialisasi dalam persiapan termasuk tenaga teknis,” kata Burhasman.
UN 2019 akan dilaksanakan dengan UNBK. Untuk SMA/MA, SMK, dan Paket C ditargetkan 100 persen UNBK. Sementara untuk jenjang SMP ditargetken 85 persen UNBK, dan jenjang MTs serta Paket B ditargetkan 100 persen UNBK.
Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Sumbar, untuk UNBK tingkat SMK akan digelar mulai dari 25-28 Maret. Sedangkan, untuk UNBK SMA akan dimulai pada 1, 2, 4, dan 8 April dengan mata pelajaran (Mapel) Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan pilihan.
UN Program Paket C/Ulya pada 12-16 April 2019. UN Susulan Program Paket C/Ulya pada 26-30 April 2019. Sedangkan, UN SMP/MTs pada 22-25 April 2019, UN Susulan SMP/MTs pada 29-30 April 2019. Sementara, UN Program Paket B/Wustha pada 10-13 Mei 2019. Kemudian, UN Susulan Paket B/Wustha pada 17-21 Mei 2019. Selanjutnya, UN Perbaikan SMA/MA, SMK, Paket C/Ulya pada 27-30 Juli 2019. (mil)