PESSEL METRO–Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Republik Indonesia menggelar penanaman pohon serentak di 34 Provinsi di Indonesia. Salah satunya di laksanakan di Kampung Sungai Nipah, Kenagarian Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Kamis (7/3/2024).
Penanaman pohon serentak juga dalam rangkaian peringatan Hari Bhakti Rimbawan ke -41. Acara penanaman pohon serentak dihadiri Menteri KLHK RI Siti Nurbaya Bakar, diwakili Tenaga Ahli Menteri Bidang Subyek Politik Kebangsaan dan Sumber Daya Alam Ariayanto. 300 Batang bibit ditanam, seperti alpukat, durian dan mangga.
Turut hadir juga, Bupati Pesisir Selatan diwakili Asisten II Setdakab Pesisir Selatan Bidang Perekonomian dan Pembangunan Mimi Rianty Zainul, Forkopimda Pesisir Selatan, kepala OPD terkait, Kepala BPDAS Provinsi Sumbar, Kepala BKSDA Provinsi Sumbar, Kepala Balai Taman Nasionaol Siberut, Kepala Balai Taman Nasional Kerinci Seblat, Kepala KPHP Pessel, Ketua Foruk DAS Sumbar, Ketua Perwita Wana Kencana Provinsi Sumbar, dan Green Youth Movement Ambasador dan Simpul Belajar Provinsi Sumbar.
Dalam laporan panitia pelaksana kegiatan, Korwil UPT. KLHK Provinsi Sumbar Ir. San Kayu Nugraha, lokasi penanaman pohon di Kampung Sungia Nipah, Kenagarian Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar seluas 1 hektar, dengan jenis bibit ditanam yaituz Alpukat, Durian dan Mangga sebanyak 300 batang.
Dikatakan Nugraha, pelaksanaan penanaman pohon ini program kegiatan Kebun Bibit Rakyat ( KBR) tahun 2023 yang lalu. Dan, pada tahun 2024 lanjutan program KBR yang ke empat.
” ini bukti nyata, Kementerian KLHK dalam mendukung yang berkelanjutan,” tutunya.
Ia mengajak pada semua bersama – sama menanamkan masa depan hijau, partisipasi aktif semua pihak dunia yang lebih baik berkelanjutan.
Sedangkan, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumbar, melalui Kabid PDAS RHL Dinas Kehutanan Ir. Mgo Senatung, kegiatan penanaman pohon serentak ini tindak lanjut dari arahan Presiden RI untuk menanam pohon serentak di seluruh wilayah.
Adapan tujuan dari penanaman pohon Mgo Senatung program pemerintah pusat, penanaman pohon ini adalah program inti di Kementerian KLHK, dalam rangka mengurangi karbon emisi dari gas rumah kaca. Seperti karbon dioksida ( C02), belerang dioksida ( S02), nitrogen monoksida ( NO), nitrogen dioksida ( NO2), gas metana ( CH4),dan klrofluorokarbon ( CFC).
Hutan adalah penyangga kehidupan, sumber energi, oksigen, rekreasi, pengatur tata air dan konserfasi hayati. Hutan harus dijaga, jangan jadikan hutan sebagai warisan tapi titipan bagi anak cucu kita kedepanya, ” sambungnya.
