BIAK, METRO–Semen Padang FC harus menelan kekalahan dengan skor telak 3-0 pada Leg 1 Babak Final Pegadaian Liga 2 2023/2024, saat menghadapi PSBS Biak di Stadion Cendrawasih, Biak, Selasa (5/3) sore.
Dengan hasil ini, membuat tim kebanggan Ranah Minang tersebut harus menang setidaknya dengan selisih 4 gol pada Leg 2 yang akan berlangsung di Stadion GOR H. Agus Salim (GHAS), Padang, Sabtu (9/3) mendatang.
Sementara itu, bagi tim Badai Pasifik—julukan PSBS Biak, hasil ini membuat satu tangan mereka berada di trofi juara Pegadaian Liga 2 2023/2024. Hasil imbang atau bahkan kekalahan dengan selisih 2 gol saja saat bermain di Padang, sudah memastikan PSBS Biak untuk mangangkat trofi dihadapan pendukung tim Semen Padang.
Duel PSBS Biak versus Semen Padang di Stadion Cenderawasih, Biak, Selasa (5/3) sore WIB, berlangsung sengit sejak menit awal. Namun pada menit ke-10, hujan deras mengguyur stadion.
Alhasil, genangan air menutupi sebagian besar lapangan. Bahkan, lebih dari 70 persen area lapangan sudah tergenang oleh air. Laga antara PSBS Biak kontra Semen Padang pun terganggu.
Meski begitu, PSBS Biak berhasil unggul lebih dulu. Bola hasil sepakan Otavio Dutra tak mampu dihalau kiper Semen Padang, Mukhti Alhaq.
Masuk menit ke-42, wasit memutuskan untuk menunda pertandingan karena genangan air di lapangan Stadion Cenderawasih semakin parah. Berbagai upaya dilakukan panita pelaksana pertandingan agar air bisa dikeringkan, satu di antaranya dengan mendatangkan pompa air.
Para pemain dan ofisial PSBS Biak pun mencoba membantu panitia pertandingan untuk membantu mengeringkan lapangan. Dalam tayangan langsung pertandingan di televisi, beberapa pemain PSBS Biak bahkan tampak membawa ember untuk mengeluarkan air dari lapangan.
Setelah tertunda selama sekitar 30 menit, pertandingan kembali dilanjutkan. Ketika duel berjalan 45+1 menit, PSBS Biak berhasil mencetak gol kedua, kali ini lewat aksi Alexsandro. Umpan dari Febrianto Uopmabin mampu dituntaskan Alexsandro menjadi gol.
















