Video streaming saat ini tengah populer dan beberapa perusahaan teknologi sedang menyiapkan layanan ini. Salah satunya adalah Apple.
Dari laporan CNBC, yang dikutip Phone Arena, Jumat (15/2), sejumlah sumber menyebut, Apple sedang dalam finalisasi pada pembuatan layanan video streaming baru. Kemungkinan layanan itu akan dirilis pada bulan April atau awal Mei tahun ini.
Layanan video streaming itu disebut akan berisi konten-konten asli gratis bagi para pemilik perangkat Apple sekaligus menjadi platform untuk layanan digital lain yang sudah ada.
Dalam layanan video tersebut, Netflix tidak akan menjadi bagian baru Apple. Selain itu, kecil kemungkinan HBO juga tidak akan bergabung.
Nantinya, para pengguna layanan baru itu harus sudah mendaftarkan untuk berbagi produk streaming digital yang sudah ada. Setelahnya, pengguna bisa menonton konten di aplikasi iOS TV.
Apple juga berencana menyederhanakan penayangan mobil video dengan menyimpannya di dalam satu aplikasi, ketimbang memaksa pengguna menggunakan terpisah untuk setiap layanan.
Sayangnya, perusahaan yang berbasis di Cupertino itu belum mau mengatakan alasan terkait laporan Netflix dan HBO. Sama halnya seperti Netflix dan HBO yang menolak berkomentar tentang kemungkinan konten mereka hadir di layanan video streaming Apple.
Sebagai gantinya, Starz, Showtime dan Viacom diharapkan dapat menawarkan layanan streaming mereka pada platform Apple, tetapi hanya beberapa saluran saja yang dapat ditonton oleh pelanggan.(jpnn/rgr)
