PARIAMAN, METRO – Sebanyak 65 petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Pariaman dilakukan tes urine oleh Badan Narkotika Kota (BNK) Kota Pariaman guna untuk memastikan terbebas dari Narkoba, Selasa (12/2). Selain itu guna membersihkan petugas Lapas dari pengaruh Narkoba.
Kepala Lapas II B Pariaman, Pudjiono Gunawandi mengatakan, dari 72 petugas ada sebanyak 65 petugas yang dites urine. Namun hasilnya masih dalam proses BNK Kota Pariaman.
“Tes tersebut untuk menciptakan petugas Lapas yang bersih dari penyalahgunaan narkoba dan nantinya secara bertahap tes itu akan berlanjut kepada warga binaan di lembaga tersebut,” ujar Pudjiono.
Ia menyampaikan tes yang dilakukan pihaknya dengan BNK tersebut merupakan yang pertama sedangkan tes yang bersifat mendadak sudah sering dilakukan. “Apalagi saat ini baru 65 urine petugas yang dites sedangkan sisanya lepas tugas karena piket malam dan cuti. Nanti sisanya itu kami perintahkan tes ke pihak BNK,” ujar Pudjiono.
Kata Pudjiono, tes urine tersebut juga merupakan perintah dari Direktorat Jendral Pemasyarakatan yang bersifat serentak guna memberantas peredaran narkoba di Lapas. Dimana warga binaan Lapas berjumlah sebanyak 567 orang. Pasalnya, hampir 70 persen terjerat kasus penyalahgunaan narkoba.
Lebih lanjut, kata dia, saat ini pihaknya kesulitan mengawasi masuknya Narkoba ke Lapas karena tidak adanya CCTV. “Kami sudah coba minta bantuan kepada berbagai pihak termasuk namun hingga hari ini belum terealisasi,” tutup Pudjiono. (z)