Posmetro Padang
Jumat, 19 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG METRO SUMBAR

Meningkatkan Kinerja Guru melalui Supervisi Akademik Berbasis Coaching

Redaksi
Sabtu, 02 Desember 2023 | 11:43 WIB
Sugiyono, M. Pd
(Kepala SMKN 1 Pulau Punjung)

Sugiyono, M. Pd (Kepala SMKN 1 Pulau Punjung)

Oleh: Sugiyono, M. Pd (Kepala SMKN 1 Pulau Punjung)

Supervisi akademik dilaksanakan di setiap se­kolah untuk membantu gu­ru mengembangkan ke­mam­­puan­nya ­mencapai­ ­tu­juan penga­jaran.­

Kegiatan su­per­visi akademik dilakukan kepala sekolah, ditujukan kepada guru dengan tujuan memberikan bantuan profesio­nal.Selain itu supervisi akademik juga bertujuan untuk meningkatkan kompetensi profesional maupun kompetensi pedagogik yang akan berdampak pa­da peningkatan kinerja guru-guru di sekolah.

Dalam pelaksanaannya seringkali supervisi akademik dilihat sebagai proses yang satu arah, apalagi dilakukan hanya satu atau dua tahun sekali menjelang akhir tahun pelajaran. Supervisi akademik menjadi sebuah tagihan atau kewajiban para pe­mim­pin sekolah dalam tanggung jawabnya mengevaluasi para tenaga pen­didik.

Mengembangkan kemampuan guru tidak hanya ditekankan pada peningkatan pengetahuan dan keterampilan mengajar guru, melainkan juga pada peningkatan komitmen, kemauan, atau motivasi guru, sebab dengan meningkatkan kemampuan dan motivasi kerja guru, kualitas akademik akan meningkat. Tanggung ja­wab pelaksanaan supervisi di sekolah adalah kepala sekolah. Oleh karena itu kepala sekolah harus memiliki kompetensi supervisi. Inti dari kegiatan supervisi adalah membantu guru dan berbeda dengan penilaian kinerja guru, mes­kipun di dalam supervisi akademik ada penilaian.

Melaksanakan supervisi akademik secara efektif diperlukan keterampilan konseptual, interpersonal dan teknikal seperti yang disampaikan Glickman da­lam Masnun, 2017. Terkait hal tersebut, setiap kepala sekolah harus memiliki keterampilan teknikal berupa kemampuan menerapkan teknik-teknik supervisi yang tepat dalam melaksanakan supervisi akademik.  Teknik-teknik supervisi akademik meliputi dua macam, yaitu: individual dan kelompok.  Supervisi akademik harus secara langsung mempengaruhi keadaan lingkungan perilaku guru dalam mengelola kelas. Pelaksanaan supervisi akademik oleh kepala sekolah  dapat  meningkatkan  proses  pembelajaran  jika dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip yang berlaku. Oleh karena itu, kepala sekolah sebagai supervisor dituntut untuk mampu melakukan supervisi akademik bagi guru-guru dalam meningkatkanprosespembelajaran.

Guru harus mampu membangkitkan motivasi belajar peserta didik, dan mengedepankan proses elaborasi sehingga perilaku peserta didik yang hendak diukur dapat terlihat dan muncul selama proses pembelajaran dengan mengambil prinsip belajar peserta didik aktif.  Tingkat kemampuan, kebutuhan, minat, dan kematangan profesional serta karakteristik personal guru harus dijadikan dasar pertimbangan dalam pe­ngem­­­­bangan dan me­ng­im­ple­mentasikan program supervisi akademik khu­susnya dalam proses pembelajaran di kelas.  Da­l­am usaha untuk memperbaiki dan meningkatkan proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru, kepala se­kolah bertugas me­nye­lenggarakan serta me­lak­sanakan kegiatan supervisi.

Namun, kenyataan di lapangan pelaksanaan supervisi akademik belum berjalan dengan maksimal. Terdapat permasalahan-permasalahan berbeda dari tujuan supervisi tersebut. Guru masih beranggapan bahwa supervisi akademik adalah proses yang dilakukan kepala sekolah untuk memberikan peni­laian dan mencari kekurangan guru.

Melihat permasalahan tersebut, penulis selaku kepala sekolah sekaligus pengajar praktik pada program guru penggerak Angkatan 6 dan Angkatan 9 Kemendikbud RI tertarik melakukan perubahan da­lam sistem supervisi akademik kepada guru-guru di sekolah SMKN 1 Pulau Punjung. Pelaksanaan supervisi akademik bukan lagi sekedar mengamati dan menyaksikan proses pembelajaran guru. Tetapi lebih kepada proses coaching pada guru untuk mening­katkan kinerjanya sebagai guru di sekolah.

Selain itu proses coaching juga dapat membantu guru dalam mengidentifikasi peluang dan tantangan yang dihadapi. Guru juga terbantu dalam membuat rencana-rencana perbaikan diri dan praktik pembelajaran. Tak kalah pentingnya guru dapat mengidentifikasi dan mengapresiasi capaian yang sudah diraihnya. Mengobservasi dan memberi umpan balik atas praktik yang dilakukan oleh guru. Serta melakukan refleksi bersama terhadap proses pembelajaran yang dilalui.

Fokus pelaksanaan coa­hing untuk supervisi akademik adalah percakapan yang mem­berdaya­kan.Percakapan yang mem­berdayakan tersebut ter­diri dari 4 tahap, yaitu percakapan untuk perencanaan, percakapan untuk pemecahan masalah, percakapan untuk refleksi diri, dan percakapan untuk kalibrasi (evaluasi). Masing-masing percakapan tersebut mempunyai tahap-tahap tersendiri. Seperti kapan dilakukan dan bagaimana melakukannya. Yang perlu diperhatikan adalah saat akan melakukan percakapan coaching, selalu siapkan presence. Mulai dengan menetapkan niat, ingin mendengarkan, ingin mendampingi, ingin menjadi teman berpikir. Jangan membuat janji bertemu saat sedang sibuk.

Pertama, tahap percakapan untuk perenca­naan dilakukan sebelum me­mulai pendampingan kepada coachee. Pendam­pingan bersifat suatu pe­ngembangan jangka pen­dek (3-6 bulan). Yang dibicarakan adalah rencana bersama apa yang ingin dikembangkan coachee Sebelum coachee memulai/terlibat dalam suatu kegiatan atau melakukan suatu tugas, Rencanakan apa yang akan dilakukan dalam kegiatan/tugas ter­sebut.

Laman 1 dari 2
12Next
ShareTweetShareSend

Baca Juga

Setelah Adora dan Tyranno, Indomobil E-Motor Resmi Perkenalkan Skuter Listrik Sprinto

Setelah Adora dan Tyranno, Indomobil E-Motor Resmi Perkenalkan Skuter Listrik Sprinto

Kamis, 18 Desember 2025 | 18:24 WIB
IWAPI Sawahlunto Banti Korban Banjir Tanahdatar dan Kabupaten Solok

IWAPI Sawahlunto Banti Korban Banjir Tanahdatar dan Kabupaten Solok

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:12 WIB
Optimalkan Program Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Optimalkan Program Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:10 WIB
IKTD Batam dan IKTD Kabupaten Tembilahan Bantu Korban Terdampak Banjir Tanah Datar

IKTD Batam dan IKTD Kabupaten Tembilahan Bantu Korban Terdampak Banjir Tanah Datar

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:09 WIB
Berikan Semangat, Ketua DPRD Kota Solok Kunjungi Kafilah MTQN

Berikan Semangat, Ketua DPRD Kota Solok Kunjungi Kafilah MTQN

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:09 WIB
Wujudkan Pangan Aman, Padang Panjang Jalani Verifikasi Akhir BBPOM

Wujudkan Pangan Aman, Padang Panjang Jalani Verifikasi Akhir BBPOM

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:06 WIB

BERITA POPULER

Tahun 2026 Pengembangan Objek Wisata PlazaTimbulun Tidak Dianggarkan
METRO SUMBAR

Tahun 2026 Pengembangan Objek Wisata PlazaTimbulun Tidak Dianggarkan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:27 WIB

Penampakan Harimau di Mudiak Sungai Manau Kabupaten Solok Selatan, Camat KPGD: Sudah Dilaporkan ke BKSDA Sumbar 

Penampakan Harimau di Mudiak Sungai Manau Kabupaten Solok Selatan, Camat KPGD: Sudah Dilaporkan ke BKSDA Sumbar 

Minggu, 14 Desember 2025 | 20:58 WIB
Meningkatkan Kinerja Guru melalui Supervisi Akademik Berbasis Coaching

Meningkatkan Kinerja Guru melalui Supervisi Akademik Berbasis Coaching

Sabtu, 02 Desember 2023 | 11:43 WIB
Kajari Sebut Tren Pelaku Korupsi di Pessel Sudah Bergeser ke Tingkat Nagari

Kajari Sebut Tren Pelaku Korupsi di Pessel Sudah Bergeser ke Tingkat Nagari

Rabu, 10 Desember 2025 | 10:38 WIB
Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:12 WIB

BERITA TERKINI

Setelah Adora dan Tyranno, Indomobil E-Motor Resmi Perkenalkan Skuter Listrik Sprinto
METRO SUMBAR

Setelah Adora dan Tyranno, Indomobil E-Motor Resmi Perkenalkan Skuter Listrik Sprinto

Kamis, 18 Desember 2025 | 18:24 WIB

Sungai Suil kembali Menghitam, Warga Sinamar Desak Pemerintah Tindak Tegas PT TKA

Sungai Suil kembali Menghitam, Warga Sinamar Desak Pemerintah Tindak Tegas PT TKA

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58 WIB
Diduga Korban Banjir Bandang, Mayat Perempuan Ditemukan di Tepian Batang Anai

Diduga Korban Banjir Bandang, Mayat Perempuan Ditemukan di Tepian Batang Anai

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58 WIB
Hiace Pembawa Ganja Dicegat di Palupuh, BNNP Sumbar Gagalkan Peredaran 100 Paket Ganja, Tiga Tersangka Dibekuk

Hiace Pembawa Ganja Dicegat di Palupuh, BNNP Sumbar Gagalkan Peredaran 100 Paket Ganja, Tiga Tersangka Dibekuk

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:56 WIB
Oknum Guru Terciduk Bersama Pria di Toilet Masjid, Gubernur Sumbar Wacanakan Penjara di Pulau untuk Pelaku Perilaku Menyimpang

Oknum Guru Terciduk Bersama Pria di Toilet Masjid, Gubernur Sumbar Wacanakan Penjara di Pulau untuk Pelaku Perilaku Menyimpang

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:52 WIB

OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain
OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
Berprestasi di saat Sulit

Berprestasi di saat Sulit

Minggu, 23 Januari 2022 | 16:13 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025