AIE PACAH, METRO–Hari Pahlawan Nasional Republik Indonesia 2023 ke-78 dimaknai sebagai semangat perangi kebodohan dan kemiskinan. Hal itu tertera dalam pidato Menteri Sosial yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kota Padang Andree Algamar dalam upacara peringatan Hari Pahlawan 2023 di Lapangan Apeksi Aia Pacah, Jumat, (10/11).
Hari Pahlawan Nasional kali ini mengusung tema “semangat pahlawan untuk masa depan bangsa dalam memerangi kemiskinan dan kebodohan”. Andree menuturkan tema ini untuk renungan panjang untuk menjawab ancaman penjajahan modern.
“Kita berada dalam pasar yang bebas dengan sumber daya alam yang kaya luar biasa. Tanah yang subur hasil laut yang melimpah, bumi yang menyimpan mineral,” kata Andree saat membacakan pidato Mensos RI, Tri Rismaharini.
Kekayaan alam itu akan menjadi tantangan generasi penerus uuntuk mengelola kekayaan alam dan potensi penduduk indonesia bagi kejayaan bangsa dan negara. Berbagai ancaman dari dalam dan luar negeri harus ditaklukan dengan bekal dan semangat yang sama seperti para pejuang 10 November.
“Ini memang tidak mudah, tapi jika kita bersama pasti akan bisa. Pahlawan bangsa membawa nilai kemenangan. Pahlawan kita adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dalam mengutamakan kebenaran,” ujarnya lagi.
